Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Sosok Shelma, Remaja Gadis 14 Tahun Tinggal di Kampung Mati Tanpa Satupun Tetangga

Dalam sebuah sudut terpencil di Dusun Cigerut Kulon, Desa Cipakem, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuninga

Editor: muh radlis
TribunCirebon.com
Shelma, gadis pemberani tinggal di kampung mati, Dusun Cigerut Kulon, Desa Cipakem, Kecamatan Maleber, Kuningan, Jawa Barat. 

Meski tidak ada korban jiwa, namun beberapa tiang listrik roboh.

Kampung mati ini juga secara geografis cukup jauh dari pusat pemerintahan desa setempat.

Lantaran hal itulah, hanya kampung mati di lereng gunung ini dihuni 1 keluarga dan hanya tersisa ternak dan kebun.

Dikutip dari YouTube Kang Hakim, awalnya terdapat sebanyak 80 rumah di kampung tersebut, kini 79 rumah kosong lantaran ditinggalkan pemiliknya ke perkampungn baru.

Dilansir melalui kanal YouTube Jejak Bang Ibra, inilah kisah gadis pemberani bernama Shelma yang tinggal di kampung mati.

Dalam video tersebut terlihat kondisi rumah-rumah sudah tidak terawat.

Di sekelilingnya ditumbuhi rumput-rumput liar yang semakin menutupi bangunan rumah.

Sehingga alasan warga pindah karena khawatir longsor dan tanahnya sering bergerak.

Kini, hanya ada satu keluarga yang dikepalai Kang Maman yang menghuni kampung tersebut dengan anak gadis bernama Shelma.

Saat ini Shelma duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Ia juga harus menempuh waktu selama satu jama berjalan kaki menuju sekolah.

Meski masih berusia 14 tahun, Shelma tumbuh menjadi sosok gadis yang tangguh.

Diketahui jika Shelma dan adiknya berusia 6 tahun tinggal sendiri di saat ibunya sedang mengambil rumput untuk makanan sapi.

Kehidupan di kampung tesebut cukup memprihatinkan bagi Shelma.

Pasalnya dia harus berjalan kaki melewati perbukitan untuk melakukan kegiatan.

Untuk ke warung saja ia harus menempuh perjalanan sejauh 3 KM.

Selain itu, kabel-kabel listrik juga jaringannya sudah terputus sehingga tenaganya tidak kuat untuk mengecas.

Pilihannya ialah memakai tenaga surya, namun membutuhkan waktu lama.

Selain itu, ada alternatif lain yakni turun ke warung untuk mengecas di bawah.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved