Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita kebumen

Tak Kunjung Ditemukan, Tim SAR Gabungan Tutup Pencarian Dua Korban yang Hilang di Perairan Kebumen

Tim SAR Gabungan secara resmi menutup pencarian terhadap dua orang yang hilang di perairan Kebumen. Jumat (29/9).

Ist. Basarnas Cilacap
Tim SAR gabungan berkoordinasi bersama keluarga untuk memutuskan berhenti melakukan pencarian terhadap dua korban yang terbawa arus di perairan Kebumen pada Sabtu (23/9) lalu. 

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Tim SAR Gabungan secara resmi menutup pencarian terhadap dua orang yang hilang di perairan Kebumen. Jumat (29/9).

Mereka adalah Ferdy (14) pelajar yang tenggelam di Pantai Cemara Sewu dan Slamet (36) nelayan yang hilang saat menjala ikan di Pantai Silumut.

Pasalnya hingga hari ketujuh pencarian, Tim SAR Gabungan tak kunjung menemukan kedua korban.

Sejak pukul 07.00 WIB, Tim SAR Gabungan telah melakukan pencarian terhadap keduanya namun tidak terdapat tanda-tanda penemuan korban. 

Dalam pencarian selama tujuh hari itu, tim SAR gabungan terbagi menjadi 3 SRU.

Yakni untuk penyisiran darat ke arah barat, penyisiran darat ke arah timur dan penyisiran di permukaan air menggunakan LCR.

Sementara itu berdasarkan evaluasi dan koordinasi bersama di lapangan, pencarian dinilai sudah tidak lagi efektif.

Sehingga tim SAR gabungan memutuskan pencarian terhadap kedua korban dihentikan.

"Setelah melakukan berbagai upaya dengan maksimal pencarian oleh tim SAR gabungan selama 7 hari baik di Pantai Silumut maupun di Pantai Cemara Sewu, maka operasi SAR dinyatakan ditutup," kata Maryadi, Komandan Tim Operasi SAR

Dengan ditutupnya operasi SAR, maka seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.

Dikabarkan sebelumnya, Ferdy (14) pelajar asal Desa Penusupan, Kecamatan Sruweng, Kabupaten Kebumen terbawa arus Pantai Cemara Sewu saat sedang bermain dengan temannya. 

Sementara korban lainnya, Slamet Suprianto (36) asal Desa Sidoharjo, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen terbawa arus di Pantai Silumut saat sedang menjala ikan. 

Keduanya dilaporkan hilang pada Sabtu (23/9) pekan lalu.

Adapun unsur SAR yang terlibat diantaranya Basarnas Cilacap, Polsek Petanahan, Polsek Puring, Polairud, Koramil Puring dan Pos AL Logending. 

Adapula BPBD Kebumen, RAPI, Cilacap Rescue, SAR Elang Perkasa, Kowara, SAR Tunas Kelapa, Senkom Mitra, SAKA Bahari, HNSI, SAR MTA, perangkat Desa, keluarga dan masyarakat setempat. (*)

Baca juga: Fakta 12 Senpi dan Uang Puluhan Miliar di Rumah Dinas Mentan, 1 Ruangan Disegel

Baca juga: 168 WNI Terancam Hukuman Mati di Luar Negeri, Terbanyak di Malaysia, Kasus Narkoba dan Pembunuhan

Baca juga: Polisi Tangkap Ilham dan Tito saat Jual Motor Curian di Sosmed

Baca juga: Bukn di Sekolah, Ini Lokasi Perundungan Siswa SMP di Cilacap, Warga pun Tak Menyangkaa

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved