Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Hari Kesaktian Pancasila

Inilah Desa Pancasila di Banyumas, Masyarakat Adat Bonokeling Juga Ikut Upacara

Pj Bupati Banyumas berkata, masyarakat Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang sangat bagus dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila. 

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
PEMKAB BANYUMAS
Suasana upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan Tunggul Jati, Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang, Kabupaten Banyumas, Minggu (1/10/2023). 

Hanung menjelaskan, masyarakat Desa Pekuncen, Kecamatan Jatilawang sangat bagus dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila

Mulai sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa hingga sila kelima Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. 

Terutama dalam kehidupan sehari-hari masyarakatnya, seperti gotong royong, tepa selira, dan saling menghormati.

"Ini desa yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila." 

"Kehidupan gotong royong bagus, tepa selira-nya bagus."

"Bisa dilihat juga penghormatan yang muda kepada yang tua, yang tua mengayomi yang muda." 

"Keberagaman beragama di sini juga sangat bagus."

"Rukun tidak ada sesuatu yang membikin perpecahan, gotong royong jalan, semua jalan," ungkapnya. 

Hanung berharap, apa yang selama ini sudah dilakukan oleh masyarakat Desa Pekuncen bisa menjadi role model. 

Praktik itu sebisa mungkin harus bisa direplikasi oleh desa-desa lain di Banyumas.

Baca juga: Peringati Hari Statistik Nasional, IT Telkom Purwokerto dan BPS Banyumas Gelar Seminar

"Kami kira ini perlu direplikasi di seluruh desa di Kabupaten Banyumas," terangnya. 

Kepala Desa Pekuncen, Karso mengatakan, Desa Pekuncen menjadi pusat keturunan atau anak-cucu Kiai Bonokeling.

Sampai saat ini anak-cucu dan masyarakat sekitar masih menjaga kerukunan dan adat budaya yang sudah diwariskan turun-temurun. 

"Karakternya orang Jawa ada di sini, gotong royong pasti ada," ujarnya kepada Tribunjateng.com, Minggu (1/10/2023).

Dia menambahkan, implementasi kelima sila Pancasila sudah dilakukan masyarakat Desa Pekuncen dalam keseharian telah dipraktikkan sejak dulu. 

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved