UKSW
Buka Kongres Nasional Ikasatya, Rektor Intiyas Tekankan Pesan Perkuat Simpul Alumni dengan UKSW
Rektor Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Prof Intiyas Utami menegaskan bahwa para alumni kampus yang dipimpinnya sekarang memiliki peran besar.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Rektor Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW), Prof Intiyas Utami menegaskan bahwa para alumni kampus yang dipimpinnya sekarang memiliki peran besar.
Peran yang dia maksud yaitu bisa menggandeng para mahasiswa untuk bisa berkreasi di daerah-daerah asal alumni.
Menurut dia, para alumni bisa memulai dari tempat masing-masing dengan memberikan kontribusi dan menjadi agen perubahan.
Hal itu juga sesuai dengan profil lulusan UKSW, yakni creative minority.
Untuk itu, dia ingin para alumni untuk terus menjalin hubungan dan sinergitas dengan universitasnya.
Hal itu dia katakan ketika membuka secara resmi kegiatan Kongres Nasional Ikatan Alumni Satya Wacana (Ikasatya) di Hotel Santika, di Kota Ambon Manise, Sabtu (7/10/2023).
“Simpul antara universitas dengan alumni adalah simpul yang erat. Kami butuh alumni untuk meningkatkan reputasi,” terang Prof Intiyas.
Rektor perempuan pertama UKSW tersebut berharap bahwa kongres itu bisa menghasilkan pemikiran-pemikiran strategis bagi Indonesia.
Dia menegaskan, pihaknya mengajak alumni untuk bersama membangun sinergitas dan kebersamaan, melaju bersama menuju world class university.
Diakuinya, kampus tidak mungkin jalan sendiri sehingga dibutuhkan kerja kolaborasi, salah satunya dengan alumni.
Sementara itu, Ketua Panitia Kongres yang juga Ketua Ikasatya Cabang Ambon, Pdt. I. H. Hetharia menuturkan, hubungan antara Ambon dan UKSW sangat baik.
Bukan kebetulan Ambon dijadikan tuan rumah, karena Ambon dan juga Maluku telah berkontribusi bagi UKSW dengan mengirimkan putra putri terbaiknya belajar di UKSW.
“Ambon dan Maluku berkontribusi dengan mengirimkan putra putri terbaiknya belajar di Kampus Indoneisa Mini UKSW, dan UKSW mengembalikannya untuk menjadi berkat di daerah masing-masing,” katanya.
Sebagai informasi, tiga Rektor UKSW sebelumnya juga berasal dari Ambon, yaitu Prof Willi Toisuta, Prof John JOI Ihalauw, dan Prof Pdt John A Titaley.
Terkait acara tersebut, Kongres Ikasatya sendiri masih berlangsung sampai Minggu (8/10/2023). Pdt. I. H. Hetharia menyebutkan, kongres diikuti oleh 15 utusan cabang Ikasatya dari berbagai daerah di Indonesia, antara lain Palu, Kupang, Waingapu, Kendari, Semarang, Ambon, Salatiga, Solo dan Sorong.
Rajut Silaturahmi, Perkuat Kolaborasi UKSW Gelar Gathering Bersama Guru BK Se-Jawa Tengah |
![]() |
---|
Prodi Doktor Ilmu Komputer FTI UKSW Luluskan 2 Doktor Baru, Tingkatkan Profesionalisme |
![]() |
---|
Siap Lahirkan Inovasi Menuju World Class University, UKSW Salatiga Kukuhkan 3 Guru Besar Baru |
![]() |
---|
Pertunjukan Grup Jazz Unik Drew Tucker and The New Standard di UKSW Salatiga Pukau Penonton |
![]() |
---|
UKSW Salatiga Lahirkan 3 Doktor Sosiologi Agama Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.