Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSM Makassar Pecat Wiljan Pluim

Persembahan Terakhir PSM Buat Wiljan Pluim, Pemain Asing Terlama Bela Juku Eja, Mangkir di 7 Laga

Setelah melalui proses diskusi panjang, PSM Makassar dan Wiljan Pluim akhirnya bersepakat untuk mengakhiri kerja sama yang sudah terjalin 7 tahun.

Editor: deni setiawan
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Gelandang PSM Makassar, Wiljan Pluim. 

TRIBUNJATENG.COM, MAKASSAR - Nasib Wiljan Pluim di PSM Makassar akhirnya telah terjawab saat ini.

Sosok pemain asing tersebut kini secara resmi telah dipecat.

Ada beragam alasan yang menyebabkan Wiljan Pluim akhirnya berpisah dengan klub yang dibelanya selama sekira 7 tahun itu.

Salah satu alasan yang santer beredar di publik adalah konflik internal antara Wiljan Pluim dan klub.

Hal itu pula yang memicu Pluim mogok main hingga 7 laga di Liga 1 2023-2024.

Baca juga: BREAKING NEWS! Wiljan Pluim Dipecat PSM Makassar 

PSM Makassar berniat menggelar laga perpisahan untuk Wiljan Pluim.

Seperti yang diketahui, PSM baru saja mengumumkan telah berpisah dengan Wiljan Pluim.

Hal ini dikabarkan langsung oleh PSM Makassar melalui akun Instagram resmi klub.

Ini tentu menjadi perpisahan yang emosional.

Pasalnya, Wiljan Pluim dan PSM Makassar telah bersama selama sekira 7 tahun.

Sebagai informasi, Wiljan Pluim resmi berseragam PSM pada 2016.

"Saat itu pun telah tiba, cepat atau lambat dalam perjumpaan, pasti ada perpisahan."

"Setelah melalui proses diskusi panjang, PSM Makassar dan Wiljan Pluim akhirnya bersepakat untuk mengakhiri kerja sama yang telah terjalin lebih dari 7 tahun lamannya."

"Atas nama keluarga besar, PSM Makassar mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pluim atas segala kontribusi, kesetiaan, dan kebersamaan yang telah ia berikan selama 7 tahun 2 bulan."

Selebrasi gol Wiljan Pluim dan pemain-pemain PSM Makassar dalam laga Liga 1 2022-2023 kontra Madura United di Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jumat (31/3/2023). PSM dipastikan menjuarai Liga 1 2022-2023 usai menuai kemenangan di markas Madura United.(KOMPAS.com/Suci Rahayu)
Selebrasi gol Wiljan Pluim dan pemain-pemain PSM Makassar dalam laga Liga 1 2022-2023 kontra Madura United di Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jumat (31/3/2023). PSM dipastikan menjuarai Liga 1 2022-2023 usai menuai kemenangan di markas Madura United.(KOMPAS.com/Suci Rahayu) (kompas.com)

"Wiljan Pluim telah membela PSM Makassar sejak 2016 dan melewati banyak momen pasang surut bersama tim Ayam Jantan Dari Timur."

"Hal ini pun menasbihkannya menjadi pemain asing paling lama yang membela stu klub dalam kompetisi Liga Indonesia hingga saat ini."

"Momen suka dan duka sang kapten akan selalu terkenang dan tak tergantikan."

"Terima kasih, Wiljan "Tetta" Pluim! Thanks captain, thanks Plumu," tulis PSM.

Sementara itu, pihak PSM Makassar kini telah mempersiapkan farewell ceremony untuk Wiljan Pluim.

Kabar ini diungkapkan langsung oleh Sulaiman Abdul Karim selaku Media Officer PSM Makassar.

Namun belum diketahui kapan agenda ini terlaksana.

"Farewell Ceremony untuk WIljan Pluim tetap diagendakan digelar."

"Rencananya adalah di salah satu pertandingan Liga 1," kata Sulaiman seperti dilansir dari BolaSport.com, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Kedekatan dengan Bojan Hodak Jadi Alasan Wiljan Pluim Bakal Direkrut Persib Bandung

Alasan Wiljan Pluim Dipecat

Sebelumnya telah diberitakan, teka-teki nasib Wiljan Pluim di PSM Makassar akhirnya diungkap Founder Bosowa Corps sebagai sponsor utama Juku Eja, Aksa Mahmud.

Setelah absen dalam 7 laga PSM Makassar, Wiljan Pluim resmi dipecat.

Aksa Mahmud bahkan secara blak-blakan alasan memecat Wiljan Pluim adalah karena pemain asal Belanda itu sudah tua dan kemampuannya menurun.

"Saya sudah kasih keluar, saya akan ganti (Wiljan Pluim) dengan pemain lebih baik," kata Aksa Mahmud seperti dilansir dari BolaSport.com, Senin (9/10/2023).

"Pluim sudah tua."

"Tidak bisa lari, padahal dia center forward."

"Dia berada di tengah, tidak bisa lari, saya ganti," tambahnya.

Aksa memastikan bakal menggantikan Wiljan Pluim dengan pemain yang lebih baik di putaran kedua Liga 1.

"Saya suruh (manajemen) ganti dengan pemain lebih hebat," kata Aksa Mahmud.

"Tapi saya belum umumkan."

"Putaran kedua, lihatlah penggantinya Wiljan Pluim lebih hebat," tambahnya.

Gelandang PSM Makassar, Wiljan Pluim, sedang menguasai bola dalam laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 September 2021.
Gelandang PSM Makassar, Wiljan Pluim, sedang menguasai bola dalam laga pekan pertama Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 5 September 2021. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Baca juga: PSIS Semarang Dikabarkan Lirik Wiljan Pluim PSM Makassar, Pemain Asing Mahesa Jenar Terancam Dicoret

Wiljan Pluim sudah tidak membela PSM Makassar dalam 7 laga di semua ajang, baik Liga 1 maupun Piala AFC.

Terakhir kali pemain berusia 34 tahun itu membela Juku Eja adalah pada pekan ke-10 saat PSM Makassar menang atas Persis Solo 2-0 pada Senin (28/8/2023).

Konflik internal dan adanya isu keterlambatan gaji yang diterima pemain dipercaya menjadi alasan Wiljan Pluim mogok main untuk PSM Makassar.

Wiljan Pluim bisa dikatakan sebagai legenda PSM Makassar.

Dia adalah pemain asing terlama yang membela PSM Makassar sejak 2016.

Kala itu, bahkan PSM Makassar mendaftarkan Wiljan Pluim sebagai marquee player untuk Liga 1 2017.

Hal ini karena Wiljan Pluim pernah membela klub Belanda, Roda JC di Eredivisie.

Bersama PSM Makassar, Wiljan Pluim sudah mempersembahkan trofi Piala Indonesia 2018-2019 dan trofi juara Liga 1 2022-2023.

Sementara itu, PSM Makassar kembali menelan kekalahan pada Minggu (8/10/2023).

Pasukan Bernardo Tavares takluk 0-2 dari tamunya Madura United di Stadion B.J. Habibie, Parepare.

Ini menjadi kekalahan kelima PSM secara beruntun di semua ajang, atau ketiga kalinya di Liga 1. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di BolaSport.com berjudul PSM Makassar Siapkan Laga Perpisahan untuk Wiljan Pluim dan RESMI - PSM Makassar Pecat Wiljan Pluim Setelah Menghilang di 7 Laga: Dia Sudah Tua dan Tidak Bisa Lari!

Baca juga: Lantik Pengurus TP PKK Kudus, Bergas: Ambil Peran Sebagai Pendamping Masyarakat

Baca juga: Suka Cita Nenek Tarjamah Pekalongan, Dikasih Rp 20 Juta Program BSPS, Rumahnya Tak Akan Lagi Papan

Baca juga: Kapolresta Singgung Maraknya Kasus Bullying di Hadapan Siswa SMAN 2 Pati, Begini Katanya

Baca juga: BREAKING NEWS : Rombongan Pemancing Purbalingga Minta Tolong Lihat Mayat Tergantung di Pohon Jengkol

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved