Kisah Suami Diam-diam Beri Obat Perangsang Istri, Terlambat Pulang Tetangga Jadi Pelampiasan

TRIBUNJATENG.COM - Seorang suami kena  batunya setelah diam-diam memasukan obat perangsang ke makanan istrinya.

Awalnya hal itu ia lakukan karena sang istri mulai tidak tertarik untuk berhubungan suami istri.

Langkah itu pada mulanya manjur, hubungan keduanya mulai bergairah kembali.

Namun, sang suami kena batunya saat ia pulang terlambat ke rumah.

Sang istri yang terlanjur bergairah melampiaskannya ke tetangganya.

Baca juga: Main Besok Malam, Ini Harga Lengkap dan Link Tiket Timnas Indonesia Vs Brunei, Cuma Rp 125 Ribu

Baca juga: Wanita Pemotor Tertabrak Truk saat Pindah Jalur Mendadak, Tewas Seketika di TKP Kecelakaan

Baca juga: Tampang Jon Roy Pengamen Tusuk Ban Mobil Jika Tak Diberi Uang saat Ditangkap Polisi, Tak Terurus

Dikutip tribun-medan.com dari eva.vn, kejadian suami diam-diam beri obat perangsang untuk istrinya itu dialami oleh pasutri bernama Lai Feng dan Zhang Xiaoying, yang tinggal di provinsi Guangdong, Tiongkok.

Keduanya diketahui membangun sebuah keluarga setelah lama saling mencintai dan mengenal satu sama lain.

Kehidupan pernikahan pasangan ini di tahun-tahun awal cukup bahagia dan stabil.

Zhang Xiaoying juga segera melahirkan dua anak yang cantik dan penurut.

Namun, seiring berjalannya waktu, Zhang Xiaoying menjadi semakin tertekan karena perubahan suaminya.

Tuan Lai Feng dulunya adalah pria yang lembut dan pekerja keras, namun ketika anak-anaknya semakin besar, ia tidak lagi mempunyai motivasi untuk berusaha lagi, sehingga ia menjadi semakin malas, kecanduan rokok dan alkohol, bahkan menggunakan narkoba.

Lai Feng tidak mau mendengarkan nasihat istrinya, emosinya yang semakin buruk membuatnya tega menganiaya istri dan anak-anaknya.

Iklan untuk Anda: Diabetes Bukan Dari Makanan Manis! Temui Musuh Utama Diabetes
Advertisement by
 
Zhang Xiaoying sangat tertekan dan lelah, ia berpikir tentang perceraian, tetapi ketika memikirkan anak-anaknya, ia tidak memiliki keberanian untuk pergi ke pengadilan.

Untuk menghilangkan emosi negatif di hatinya, Zhang Xiaoying sering pergi ke rumah tetangganya untuk curhat.

Tetangga Zhang Xiaoying adalah Wang, seorang pria yang lebih muda darinya namun memiliki sifat dewasa dan baik hati.