Doa Pelatih PSIS untuk Wahyu Prast Jelang Duel Timnas Indonesia Lawan Brunei Darussalam Malam Nanti

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius memberi dukungan penuh kepada pemainnya Wahyu Prasetyo yang kini bergabung di Timnas Indonesia dan akan melakoni laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (12/10/2023) malam nanti.

Gilbert menyebut, kesempatan dipanggil ke Timnas menjadi nilai tambah tersendiri agar semakin termotivasi untuk meningkatkan kualitasnya.

"Pastinya menjadi motivasi yang bagus bagi Wahyu karena panggilan Timnas. Karena jika bermain di tim nasional akan selalu menjadi kebanggaan besar," kata Gilbert, Kamis pagi tadi.

Bagi Wahyu Prast panggilan ke Timnas kali ini merupakan kesempatan kedua ia dipanggil pelatih Shin Tae Yong.

Baca juga: Impian Yoyok Sukawi Bisa Terwujud, Tandemkan Fortes dan Hokky Caraka, Tapi Sayangnya Bukan di PSIS

Baca juga: Bos PSIS Semarang Restui PSS Sleman Ambil Carlos Fortes, Tapi Syaratnya Harus Sepaket

Sebelumnya, pemain yang akrab disapa Hulk tersebut juga turut dipanggil ketika Timnas melakoni laga uji coba FIFA Matchday kontra Turkmenistan pada bulan lalu.

Gilbert menambahkan, dirinya mendoakan agar Wahyu Prast kembali mendapat kesempatan main dan membawa timnas Indonesia menang atas Brunei Darussalam.

"Saya harap dia main bagus dan membuat bangga tim Indonesia," ungkap mantan striker tim nasional Malta tersebut.

Dalam kesempatan terpisah, Wahyu Prast kepada tribunjateng.com belum lama ini mengaku bersyukur bisa kembali dipanggil Shin Tae Yong.

"Alhamdulillah bisa dipanggil lagi dan bisa memperkuat Timnas Indonesia. Harapan saya bisa maksimal di Timnas senior ini untuk kualifikasi Piala Dunia 2026 lawan Brunei," katanya.

Pemain yang akrab disapa Hulk ini mengaku bangga mendapat panggilan Timnas.

Sebelumnya, dalam pemanggilan pertama ke Timnas pada bulan September lalu, ia masuk dalam list pemain untuk uji coba FIFA Matchday melawan Turkmenistan. Saat itu Hulk mencatatkan caps pertama untuk Indonesia. Eks pemain Persik Kendal tersebut tampil pada babak kedua kala itu.

"Sangat luar biasa bagi saya saat dapat panggilan pertama ke Timnas. Pastinya jadi pengalaman yang tidak terlupakan. Pastinya itu membuat motivasi saya lebih menggebu-gebu agar bisa main lebih baik lagi," katanya.

"Target saya, pasti ingin menjadi starting eleven dalam laga kualifikasi nanti," pungkasnya. (*)