Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kebakaran Hutan

Ceroboh Seperti Kebakaran Bromo, Hutan di Argentina Terbakar karena Api Unggun untuk Bikin Kopi

Hutan di Argentina terbakar karena seseorang menyalakan api unggun untuk membuat kopi.

Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
Tangkapan layar video Twitter @@WxNB_
Mirip Kebakaran Bromo, Hutan di Argentina Terbakar karena Api Unggun untuk Bikin Kopi 

Mirip Kebakaran Bromo, Hutan di Argentina Terbakar karena Api Unggun untuk Bikin Kopi

TRIBUNJATENG.COM - Ternyata kecerobohan yang menyebabkan kebakaran hutan tak hanya terjadi di Indonesia.

Sebagaimana diketahui, bulan September 2023 lalu hutan di kawasan Gunung Bromo terbakar karena flare untuk foto prewedding.

Kecerobohan itu membuat berhektar-hektar kawasan hutan Bromo ludes terbakar.

Ilustrasi
Ilustrasi (GOOGLE)

Baca juga: Video Kebakaran Hutan Gunung Lawu Karanganyar, Water Bombing Terkendala Cuaca

Ternyata kecerobohan serupa juga terjadi di Argentina.

Hutan di Argentina terbakar karena seseorang menyalakan api unggun untuk membuat kopi.

Akibat ulah tersebut hutan di provinsi Cordoba, Argentina, terbakar pada Selasa (10/10/2023).

Cuaca yang panas membuat kebakaran semakin meluas dan api sangat sulit dipadamkan.

Menurut laporan Sky News, Rabu (11/10/2023), ada sekitar 960 petugas pemadam kebakaran, termasuk delapan pesawat pemadam kebakaran dan dua helikopter yang mencoba memadamkan api.

Dari gambar dan video yang beredar menunjukkan api membesar di perbukitan di sekitar daerah berpenduduk ketika petugas pemadam kebakaran sedang mencoba memadamkan api yang telah mencapai beberapa rumah di wilayah itu.

Media lokal melaporkan puluhan orang telah dievakuasi, namun belum diketahui berapa banyak rumah yang telah terkena dampak akibat kebakaran tersebut.

Berawal dari api unggun untuk membuat kopi

Dikutip dari AP News, Rabu (11/10/2023), petugas berwenang di Argentina telah menahan seorang pria bernama Ulises Xarate (27), yang diduga menjadi penyebab kebakaran hutan tersebut.

Media lokal mengutip pernyataan jaksa Jorgelina Gomez yang mengatakan bahwa Xarate telah menyalakan api pada Senin (9/10/2023) sore, di daerah dekat kota Villa Carlos Paz di wilayah Punilla.

Xarate dilaporkan mengatakan kepada polisi bahwa dia menyalakan api unggun untuk membuat kopi, namun kehilangan kendali atas api karena angin kencang.

Gubernur Cordoba, Juan Schiaretti, mengatakan 99 persen kebakaran yang terjadi di wilayah tersebut setiap tahunnya disebabkan oleh kesengajaan, baik karena tindakan yang disengaja atau karena tidak bertanggung jawab.

Kebakaran hutan telah menyebar dengan cepat di provinsi ini karena kombinasi panas dan angin kencang.

Sebagian besar Amerika Selatan, termasuk Argentina, Brazil, Paraguay dan Bolivia telah terkena dampak suhu di atas 40 derajat Celsius pada Agustus dan September.

Kelompok ilmiah World Weather Attribution mengatakan perubahan iklim membuat gelombang panas 100 kali lebih mungkin terjadi, dan meningkatkan suhu rata-rata di wilayah tersebut sebanyak 4,3 derajat Celsius.

Terdapat lima kebakaran aktif di provinsi Cordoba pada Selasa (10/10/2023), kata Badan Manajemen Kebakaran Nasional Argentina.

"Saya menyerukan kepada masyarakat untuk menghormati indikasi petugas pemadam kebakaran dan pihak berwenang yang bekerja di daerah yang terkena dampak," tulis Schiaretti di media sosial.

“Yang paling penting adalah menyelamatkan nyawa."

"Di mana pun evakuasi diperlukan, hal itu akan dilakukan.”

Air, makanan, kasur dan selimut telah dikirim ke daerah yang terkena dampak oleh pemerintah provinsi.

“Kami meminta agar tindakan pencegahan diambil semaksimal mungkin, karena kondisi cuaca sedang buruk,” tulis pemerintahan Cordoba dan menteri keamanan, Julian Lopez, di media sosial.

(*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved