Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Sudah Tahu Salah Sasaran Para Debt Collector Ini Malah Ngamuk, Golok Disabet-sabetkan

Kronologi para debt collector ngamuk saat tak mendapati orang yng disasar. Akibatnya, mereka justru salah sasaran

Editor: muslimah
istimewa
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Kronologi para debt collector ngamuk saat tak mendapati orang yng disasar.

Akibatnya, mereka justru salah sasaran.

Kini para debt collector tersebut dilapotkan ke polisi.

Baca juga: Cara Licik Jummy Penipu Ulung Gaet Korban, Wanita Itu Lalu Diborgol di Kamar Hotel di Semarang

Baca juga: Naik Lagi! Update Harga BBM Hari Ini Sabtu 21 Oktober 2023 Cek Pertalite Pertamax Se Indonesia

Pengusaha depot air isi ulang bernama Andi Jaya (38) menjadi korban salah sasaran sekelompok debt collector alias penagih utang.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Bogem, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur, Rabu (18/10/2023) sore.

"Dia (salah satu penagih utang) ngeluarin golok dan nyabet-nyabet. Teman saya mau ditusuk perutnya, enggak kena. Saya kena di bagian atas lengan kiri," ucap dia kepada Kompas.com, Jumat (20/10/2023).

Mulanya, laki-laki tersebut datang ke depot air isi ulang milik Andi sekitar pukul 13.00 WIB menggunakan motor.

Ia menanyakan keberadaan salah satu karyawan Andi, Surya (43), untuk menagih utang.

Menurut Andi, cara laki-laki itu bertanya dianggap kurang sopan lantaran menggunakan nada tinggi dan tidak ada unggah-ungguh sama sekali.

"Cara nanyanya kurang sopan. Dia tanya 'ada Pak Surya enggak?'. Saya diemin. Dia tanya lagi, saya jawab 'tanya saja ke teman saya'. Dijawab Pak Surya lagi muter keliling (mengantar dan mengangkut galon)," jelas Andi.

Ia pun menanyakan alasan laki-laki itu mencari Surya.

Namun, ia langsung mengoceh dan ngotot bahwa Surya ada di sana.

Sementara itu, Andi dan satu karyawan yang berada di lokasi menegaskan bahwa Surya memang tidak ada di tempat.

Adu mulut pun terjadi, dan laki-laki itu mendadak pergi sambil mengatakan "tunggu ya, tunggu!".

Ia juga mengancam akan datang lagi sambil menelepon seseorang.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved