Berita Jateng
Kemenag Jateng Larang Pertemuan Jemaah Ahmadiyah Indonesia di Donohudan, JAI: Kami Merasa Ironis
emaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) menyayangkan adanya penolakan dari Kemenag Jateng terkait kegiatan pertemuan tahunan di Donohudan Boyolali
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Muhammad Olies
"Kami kira tiga tahun terakhir Jateng memiliki track record yang bagus soal indeks kerukunan makanya kami sebagai kelompok marjinal juga ingin tahu mencoba apa benar kondisi tersebut, ternyata tidak bisa berarti belum bagus," bebernya.
Sebelumnya, JAI memang sudah melakukan kegiatan serupa berulang kali di Jawa Tengah tetapi tidak mengibarkan secara langsung bendera Ahmadiyah melainkan melalui organisasi sayapnya seperti komunitas donor darah, donor mata dan lainnya.
Mereka pada tahun ini ingin mengibarkan langsung JAI tanpa lewat komunitas-komunitas tersebut.
"Penolakan seperti ini menjadi ironi ketika kerukunan sudah kita bangun sedemikian rupa, saya kira itu yang kami sesalkan," jelasnya.
Terpisah, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jateng Musta’in Ahmad mengatakan, hendak bertemu dengan pengurus JAI Semarang terlebih dahulu.
"Saya mau ketemu mereka dulu karena sebelumnya kita sudah bertemu dan memahami situasinya," jelasnya singkat ketika dikonfirmasi soal tidak memberikan rekomendasi terhadap acara JAI. (Iwn)
KABAR TERBARU ARHAN PRATAMA: Segera Rampungkan S1 di Udinus, Ini Judul Proposalnya |
![]() |
---|
Sekda Jateng Sumarno Temui Petugas Irigasi Mengenakan Beskap Dan Membawa Mesin Pemotong Rumput |
![]() |
---|
2.640 Petugas Irigasi Demo Tuntut Pemprov Jateng Naikkan Statusnya Menjadi PPPK |
![]() |
---|
Ribuan Warga Hadiri Jateng Bersholawat, Ahmad Luthfi Doakan Warganya Makmur dan Tenteram |
![]() |
---|
Pariwisata Jateng Banjir Hotel dan Restoran, Ketua PHRI: Sektor Ini Punya Potensi Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.