Terungkap Alasan Utama KTM Lebih Pilih Pedro Acosta, Marc Marquez Dianggap Tak Akan Ubah Apapun

TRIBUNJATENG.COM - Pada 26 Oktober 2023, Manajer Tim KTM, Francesco Guidotti, berbicara tentang situasi saat ini dan masa depan KTM di ajang MotoGP, termasuk isu kemungkinan kedatangan Pedro Acosta dan rumor tentang Marc Marquez.

KTM telah menjadi salah satu merek yang paling bersaing dengan Ducati dalam musim ini.

Brad Binder saat ini menduduki peringkat keempat dalam klasemen MotoGP dengan 224 poin dan telah meraih dua kemenangan dalam sprint race.

Tahun ini, telah banyak spekulasi mengenai sepeda motor KTM yang akan digunakan untuk menampung Pedro Acosta, dan berdasarkan rumor, bahkan Marc Marquez di kelas utama.

Namun, Dorna membantah kemungkinan ini dan menyebabkan Pol Espargaro kehilangan tempat sebagai pembalap reguler MotoGP.

Guidotti sangat puas dengan kinerja tim KTM di kategori utama dan merasa mereka sudah sesuai dengan ekspektasi.

Menurutnya, mereka telah bermain sebagai kejutan di awal kejuaraan dan kini telah stabil di tengah kompetisi.

Dalam hal pengembangan, mereka memiliki rencana untuk tahun 2024 dan tahu di mana mereka harus melakukan perubahan.

Mengenai kemungkinan Marc Marquez di KTM, ternyata ia akan bergabung dengan tim Gresini yang menggunakan motor Ducati.

Guidotti menyatakan, "Saya rasa ada banyak pembicaraan tentang Marc dalam beberapa bulan terakhir. Kita semua mengenal Marquez, begitu pula dengan tingkat kompetisi Ducati dan tim Gresini."

Guidotti melanjutkan, "Kami tahu apa yang diharapkan tahun depan. Di MotoGP, Pedro Acosta akan menemukan rival terkuat di dunia.

Bagi kami, kehadiran Marquez di Ducati atau Honda tidak banyak mengubah situasi.

Marquez selalu menjadi rival yang harus dikalahkan, terutama ketika dia berkendara dengan Honda yang kompetitif, seperti yang kita semua kenal."

Dalam hal persiapan, KTM sedang berfokus pada perbaikan internal mereka. Mengenai kehadiran Marc Marquez di Ducati, Guidotti menjelaskan, "Faktanya, Ducati memiliki keuntungan besar saat ini. Dengan delapan motor di lintasan, mereka memiliki banyak data yang dapat dibandingkan. Mereka cerdas dalam mengelola begitu banyak motor dan menjadikannya menarik."

Namun, di barisan KTM, Pedro Acosta akan menjadi pembalap muda yang akan bergabung.

Guidotti berbicara tentang talenta Pedro Acosta, yang saat ini memimpin klasemen Moto2 2023.

Guidotti menyatakan, "Saya pikir Pedro adalah talenta besar, dan angka-angka yang dia capai membuktikannya. Dia adalah seseorang yang beradaptasi cepat terhadap perubahan, seperti yang telah kita saksikan dalam kariernya."

Pedro Acosta akan menghadapi tantangan baru di MotoGP, menghadapi motor yang berbeda dan bersaing dengan lawan-lawan terkuat di dunia.

Guidotti mengakui bahwa untuk seorang rookie, waktu yang tersedia di MotoGP mungkin tidak begitu menguntungkan.

Sebelumnya, mereka memiliki lebih banyak hari uji coba, tetapi sekarang mereka harus belajar dari awal.

Dalam menghadapi tantangan ini, Guidotti percaya bahwa Pedro Acosta akan menggunakan bakat dan kecerdasannya.

Di saat kesulitan meningkat, analisis dan intervensi yang cerdik menjadi kunci. Guidotti yakin bahwa Pedro Acosta tidak akan ingin ketinggalan dan akan berjuang keras untuk beradaptasi dengan lingkungan baru di MotoGP.