Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Ayah dan Anak Mabuk Bareng Lalu Ngamuk di Acara Pesta Musik di Riau, Tewaskan Satu Remaja

Sebuah acara hiburan musik di Desa Tani Makmur, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau berubah

Editor: muh radlis
Tribun Bali
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Sebuah acara hiburan musik di Desa Tani Makmur, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau berubah menjadi tragedi memilukan.

Seorang pelajar berusia 17 tahun, Andreansyah, tewas setelah disabet badik oleh seorang pemuda berinisial AL (21) dalam sebuah perselisihan yang terjadi pada Kamis (9/11/2023) sekitar pukul 00.20 WIB.

Pejabat sementara (Ps) Kasubsi Penmas Polres Inhu, Aipda Misran, mengonfirmasi bahwa pelaku, AL, telah diamankan di Polsek Rengat Barat. Selain itu, ayah kandung pelaku, AG (46), juga turut diamankan setelah mencoba menyerang warga menggunakan badik.

Peristiwa tragis ini berawal ketika AL, dalam kondisi mabuk, berjoget di atas panggung acara hiburan. Masyarakat kemudian mencoba menariknya menjauh dari panggung, namun pelaku tidak terima, dan perselisihan pun terjadi.

"Pelaku AL di acara hiburan itu dalam kondisi mabuk minuman keras dan berjoget di atas pentas. Kemudian, pelaku ditarik oleh masyarakat dan dibawa menjauh dari pentas," ujar Misran.

Dalam situasi perselisihan, AL mengeluarkan sebilah badik yang sudah dibawa dari rumahnya dan menghunuskan kepada warga yang berkerumun. Akibatnya, Andreansyah tewas di tempat, sedangkan dua korban lainnya, Agung Prasetyo (27), mengalami luka berat di tangan kiri dan bawah ketiak kiri.

Sementara, Mulya Jaya (19), terluka berat di lengan kanan dan jari tangan kiri.

"Ketiga korban dibawa ke rumah sakit.

Namun, satu korban meninggal dunia," kata Misran.

Melihat pelaku AL yang melakukan penyerangan, warga lainnya langsung menangkap, dan mengamankan badik.

Rupanya, ayah pelaku, AG tak terima anaknya diamankan, lalu mengeluarkan sebilah badik lain yang juga dibawa dari rumah.

AG sempat mencoba menyerang warga, namun cepat diatasi dan diamankan.

Selanjutnya, kedua pelaku diamankan polisi ke Polsek Rengat Barat.

"Untuk motif pelaku, AL melakukan perbuatan tersebut karena merasa sakit hati dilarang berjoget di atas pentas."

"Sementara, pelaku AG ingin membantu anaknya yang sedang diamankan warga," kata Misran.

Terkait kasus ini, imbuh Misran, keluarga korban belum membuat laporan ke Polsek Rengat Barat.

"Pihak keluarga masih mengurusi pemakaman korban yang meninggal dunia," tutup Misran.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "1 Pelajar Tewas Disabet Badik, Ayah dan Anak Ditangkap Polisi di Riau "

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved