Wonosobo Hebat
Progres Pembangunan Stadion Wonolelo Wonosobo di Tahun Kedua Capai 30 Persen
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Pembangunan Stadion Wonolelo di Kabupaten Wonosobo masih terus berlangsung.
Stadion pertama di kawasan sport center Kabupaten Wonosobo ini diproyeksikan menjadi kebanggaan warga.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Wonosobo Tono Prihatono menyampaikan pembangunan Stadion Wonoleleo direncanakan melalui 3 tahap.
Memasuki tahun kedua pembangunan, dimana pembangunan Stadion Wonolelo sudah berlangsung dari tahun 2022 dan akan berlangsung selama 3 tahun berturut-turut.
"Alhamdulillah di tahun pertama penataan lahan pembuatan lapangan, penahan dinding. Tahun ini sudah masuk ke kerangka bangunan stadionnya," ungkapnya kepada tribunjateng.com, Jumat (17/11/2023).
Baca juga: Bupati Afif Monev Pembangunan di Wonosobo, Semua Proyek Jalan Sesuai Schedule Rampung Akhir Tahun
Baca juga: Wisuda Sekolah Dikeluhkan Orang Tua, Disdikpora Wonosobo Atur Pelepasan Siswa
Baca juga: Sentra Tembakau Swating Desa Tieng Wonosobo: Inovasi Produk Tembakau Berkualitas
Tono Prihatono menyebut total anggaran keseluruhan yang dibutuhkan untuk betul-betul menyelesaikan Stadion Wonolelo mencapai angka Rp 40 miliar.
Lebih lanjut dijelaskan, pada tahap pertama anggaran Rp 4,5 miliar telah digelontorkan. Begitu juga untuk tahun kedua ini dengan jumlah yang sama Rp 4,5 miliar.
Jika dihitung dari keseluruhan hingga saat ini progres pembangunan stadion baru sekitar 30 persen. Sebelumnya ditargetkan pembangunan Stadion Wonolelo selesai pada tahun 2024.
"Pembangunan dengan skema multiyears. Jadi ya karena APBD kita sepertinya ada kendala, maka kita bertahap dalam menyelesaikan itu. Semoga anggaran di tahun 2024 bisa dipenuhi agar bisa menyelesaikan keseluruhan stadion," terangnya.
Berlokasi di Desa Wonolelo, Kecamatan Wonosobo atau di jalur alternatif Wonosobo-Banjarnegara, diharapkan nantinya turut mengangkat perekonomian masyarakat di sekitarnya.
Stadion yang digadang-gadang mampu menampung 10.000 orang ini akan memiliki berbagai fasilitas pendukung. Tidak hanya tempat olahraga sepak bola namun juga cabang olahraga lainnya. (ima)
