Bikin Geram Komplotan Perampas HP di Purbalingga, 3 Korban Diadang Sepulang Acara Selawatan

TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA -- Satreskrim Polres Purbalingga mengungkap kasus perampasan handphone di Desa Cipawon, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga.

Dua pelaku ditangkap berikut barang buktinya. Satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

Pelaksana Tugas (Plt) Kasihumas Polres Purbalingga, Iptu Imam Saefudin mengatakan, pelaku yang ditangkap, yakni OR (22), buruh asal Desa Karangendep, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas, dan IA (16), warga Kabupaten Banyumas.

Adapun pelaku yang buron, RF, seorang remaja berusia 15 tahun.

"Pelaku ada tiga orang, satu orang dewasa dan dua lainnya masih di bawah umur," ujar Imam kepada Tribun Jateng, Senin (20/11).

Imam menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada 21 September pukul 01.10 dini hari.

Saat itu tiga korban tengah berjalan kaki di Jalan Raya Cipawon, Bukateja, sepulang dari menghadiri acara selawat di Desa Penaruban.

Ketiganya kemudian dihentikan oleh pelaku yang naik sepeda motor berboncengan tiga.

Dua pelaku menghampiri dan mengeluarkan pisau.

Mereka mengancam akan membunuh, jika korban tak menyerahkan barang berharga.

Setelah menggeledah baju dan celana korban, pelaku mendapatkan tiga telepon genggam.

“Pelaku mengancam korban agar tidak melapor, kemudian kabur,” ujar Imam.

Anak punk

Berdasarkan laporan korban, kemudian Unit Resmob Satreskrim Polres Purbalingga melakukan penyelidikan.

Dari keterangan yang didapat maupun hasil rekaman CCTV di jalur yang dilalui, akhirnya identitas pelaku berhasil diketahui.