Berita Regional
Pemulung Ditemukan Tewas di Tumpukan Sampah TPS
Senin (27/11/2023), seorang pemulung ditemukan tak bernyawa di tumpukan sampah di TPS Rusun Cilincing, Jakarta Utara.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Senin (27/11/2023), seorang pemulung ditemukan tak bernyawa di tumpukan sampah di TPS Rusun Cilincing, Jakarta Utara.
Buruh harian bernama Rosadi (44) menemukan jasadnya pada pukul 13.00 WIB.
Rosadi melihat korban dalam kondisi tertelungkup dengan menggunakan celana olahraga pendek biru, kaos lengan panjang hitam, dan sepatu hitam.
Baca juga: Viral Video Pemulung Diikat pada Tiang di Cirebon Diduga Hendak Mencuri Rumah Warga
“Saya mau buang sampah, saya kira boneka besar yang kayak orang begitu.
Enggak tahunya mayat,” kata Rosadi saat ditemui Kompas.com di tempat kejadian perkara (TKP), Senin.

Pemulung bernama Rohmanto
Seorang warga setempat bernama Ipul (37) menyebut korban merupakan seorang pemulung.
Hampir setiap hari Ipul melihat korban keluar masuk di TPS Rusun Cilincing.
“Dia sering ke sini, korek-korek sampah. Iya, (dia) pemulung,” kata Ipul saat ditemui Kompas.com di Jalan Cakung Drainase Cilincing, RT 01/RW 10, Jakarta Utara, Senin.
Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta Saragi membenarkan bahwa pria tersebut bekerja sebagai pemulung setiap harinya.
Korban itu bernama Rohmanto (69). Berdasarkan kartu tanda penduduk, pria kelahiran Tangerang itu beralamat di Jalan Kelapa Dua, RT 016/RW 03, Cilincing, Jakarta Utara.
Kendati demikian, Fernando memastikan bahwa Rohmanto sudah beberapa waktu terakhir tinggal di sebuah gubuk di dalam TPS Rusun Cilincing.
“Korban bekerja sebagai pemulung dan tinggal di gubuk dekat TKP,” ungkap Fernando saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp, Senin.
Diduga karena sakit
Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi tidak menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban.
Dengan begitu, polisi menyimpulkan bahwa Rohmanto mengembuskan napas terakhir karena sakit.
“Tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban.
Korban diduga meninggal karena sakit,” tegas Fernando.
Kini, Rohmanto tengah berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk menjalani visum.
Sementara itu, satu hari sebelum Rohmanto ditemukan tewas, ada pemulung bernama Syafrudin (61) yang sempat berbincang dengannya.
Kepada Syafrudin, Rosadi mengeluh tengah kelelahan.
“Pada Minggu 26 November 2023 sekitar pukul 10.00 WIB, saksi dua (Syafrudin) masih melihat korban sedang memulung di TPS.
Namun, korban mengeluh kecapean kepada saksi dua,” ujar Fernando. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akhir Hayat Seorang Pemulung di Cilincing, Meninggal di Atas Tumpukan Sampah..."
Baca juga: Nasib Pilu Kakek Pemulung, Datangi Pesta Pernikahan Diberi Makanan Sisa, Ternyata Amplop Rp65 Juta
Abay Korban Kebakaran DPRD Makassar Sempat Beri Pelukan Terakhir untuk Ibunya Sebelum Tewas |
![]() |
---|
Sosok AKBP Indra Waspada Yuda Berani Minta Maaf untuk Kebrutalan Polisi se-Indonesia Saat Aksi Demo |
![]() |
---|
Presiden Prabowo: DPR Cabut Tunjangan hingga Kunjungan Luar Negeri |
![]() |
---|
Respons Ahmad Sahroni Usai Dua Rumahnya Dijarah: Saya Tidak Terima! |
![]() |
---|
10 Fakta Penjarahan 2 Rumah Ahmad Sahroni, Jam Tangan Rp 11 Miliar hingga Mobil Tesla Lexus Dirusak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.