Berita Solo
Stadion Manahan Solo Memasuki Tahap Renovasi Menyambut Final Piala Dunia U-17 2023
Stadion Manahan Solo mulai menjalani renovasi menyongsong pertandingan puncak Piala Dunia U-17 2023.
Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Stadion Manahan Solo mulai menjalani renovasi menyongsong pertandingan puncak Piala Dunia U-17 2023.
Beberapa perbaikan dan penambahan ornamen tengah dilaksanakan untuk mempercantik venue tersebut menjelang partai final dan upacara penutupan.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Solo, Rini Kusumandari, menjelaskan bahwa pihaknya menerima instruksi khusus dari FIFA untuk menambahkan tanaman hias di Stadion Manahan.
Langkah ini diambil menjelang partai final Piala Dunia U-17 2023 yang akan digelar pada Sabtu (2/12/2023) pukul 19.00 WIB.
Rini menambahkan bahwa selain penambahan tanaman, tidak ada renovasi khusus yang harus dilakukan di Stadion Manahan. Perawatan fasilitas, termasuk area lapangan, telah berlangsung secara rutin di bawah supervisi FIFA selama Piala Dunia U-17 2023 berlangsung.
"Untuk menyambut pertandingan perebutan peringkat ketiga dan final Piala Dunia U-17 2023, kami akan mempercantik Stadion Manahan. FIFA meminta penambahan tanaman pot yang cukup banyak," ucap Rini dalam konferensi pers di Pusat Informasi Piala Dunia U-17 2023 di Hotel Solia Zigna Kampung Batik, Rabu (29/11/2023).
Dia menyatakan bahwa pihaknya telah memesan dan menanam tanaman tersebut hari ini. Rencananya, Stadion Manahan akan dihias dengan bunga-bunga dan meja.
"Perubahan ini hanya bersifat tambahan. Karena sarana dan prasarana utama sudah siap dan tidak ada kendala," jelasnya.
Upacara Penutupan Berlangsung Sederhana
Rini juga memberikan sedikit gambaran tentang konsep agenda upacara penutupan Piala Dunia U-17 2023.
Acara ini direncanakan akan berlangsung secara sederhana. Selain dari prosesi penyerahan piala dan penghargaan, akan ada pesta kembang api di Stadion Manahan.
"Upacara penutupan Piala Dunia U-17 2023 akan berlangsung dengan sederhana. Hal ini sudah diumumkan oleh PSSI. Saat saya berbicara dengan Ratu Tisha kemarin, dia menyebutkan bahwa upacara penutupan hanya akan melibatkan pemberian penghargaan dan piala. Selain itu, akan ada pesta kembang api," kata Rini.
Rini menegaskan bahwa agenda ini tidak akan melibatkan panggung hiburan seperti yang terjadi pada agenda pembukaan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya.
Menurut Rini, konsep upacara penutupan yang sederhana ini sesuai dengan petunjuk FIFA.
"Kemungkinan besar tidak akan ada panggung hiburan. Karena FIFA menginginkan agar upacara penutupan Piala Dunia U-17 2023 ini diadakan secara sederhana," tandasnya. (*)
Gedung DPRD Solo Dibakar, Api Baru Padam Subuh, Mobil Damkar dan Ambulans Dipukul Mundur Massa |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Gedung DPRD Kota Solo Dibakar Massa Dini Hari |
![]() |
---|
Lumpuh Total Akibat Gas Air Mata: Pedagang di Manahan Solo Terpaksa Tutup |
![]() |
---|
Aksi Bakar-bakar di Solo, Polisi Tembakkan Gas Air Mata Bubarkan Pendemo |
![]() |
---|
Daftar 10 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Gas Air Mata Saat Demo Ojol di Mako Brimob Solo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.