Berita Demak
Penyebab Semburan Lumpur Disertai Gas di Demak, Apakah Berbahaya? Ini Kata BPBD
Warga Desa Tempuran RT 4 RW 1, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, dihebohkan dengan peristiwa semburan lumpur disertai bau dan gas
TRIBUNJATENG.COM - Warga Desa Tempuran RT 4 RW 1, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, dihebohkan dengan peristiwa semburan lumpur disertai bau dan gas dari sebuah kamar di salah satu rumah penduduk.
Aktivitas semburan lumpur itu juga viral di media sosial TikTok.
Tak sedikit warganet yang penasaran dengan penyebab fenomena itu.
Video semburan lumpur di Demak tersebut diunggah pada Kamis (30/11/2023).
Hingga Jumat (1/12/2023), unggahan itu telah dilihat lebih dari 251.000 kali dan disukai lebih dari 2.426 pengguna.
Beragam komentar muncul terkait unggahan tersebut.
"Bekas sumur bor di jadiin kamar ," kata akun Mas R.
Apa penyebab semburan lumpur di Demak itu?
Baca juga: BREAKING NEWS: Oro-oro Kesongo Meletus Lagi, Semburan Lumpur hingga 30 Meter
Baca juga: Semburan Lumpur Panas di Mandailing Natal: Puluhan Warga Dilarikan ke RS, Diduga Keracunan Gas
Baca juga: Apa Itu Likuifaksi? Fenomena Semburan Lumpur Seusai Gempa Pasaman Sumatera Barat
Kabid Kedaruratan dan Logistik (Darlog) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak, Suprapto membenarkan adanya peristiwa semburan lumpur di Demak tersebut.
Menurut Suprapto, kejadian semburan lumpur ini telah terjadi sejak Kamis (30/11/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.
Pihaknya juga membenarkan bahwa kamar yang terdapat semburan lumpur tersebut awalnya merupakan bekas sumur.
"Betul, itu bekas sumur yang sudah ditutup," terangnya kepada Kompas.com, Jumat (1/12/2023).
Ia mengatakan, dari pengecekan yang dilakukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), penyebab dari adanya semburan lumpur tersebut adalah karena adanya kandungan gas metana.
"Setelah dicek dari ESDM, terdapat gas metana yang terbentuk dari organik atau biasa disebut gas rawa," ujar Suprapto.
Ia mengatakan, gas tersebut tidak begitu berbahaya karena gas hanya sekitar 4 hingga 10 persen.
Pembangunan Bendungan Jragung Capai 88 Persen, Petani Demak: Saya Harap Secepatnya Bisa Jadi |
![]() |
---|
Dua Atlet Demak Raih Medali Perak dan Perunggu di Kejurnas Atletik 2025 |
![]() |
---|
Polres Demak dan Komunitas Ojol Gelar Doa 7 Hari untuk Mendiang Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Polres Demak Amankan 58 Orang Hendak Demo di DPRD, Mayoritas Pelajar yang Terprovokasi Media Sosial |
![]() |
---|
Kondisi Keamanan Kondusif, Sekda: Semua Berusaha Selamatkan Demak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.