Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jawa Tengah

Jangan Coba-coba Tanam Pohon Pisang di Dukuh Mao Klaten, Nasibnya Bisa Seperti Keluarga Yunanto Ini

Di Dukuh Mao, Desa Jambeyan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten tak akan ada pohon pisang yang ditanam warga setempat karena larangan ini.

Editor: deni setiawan
TribunSolo.com/Zharfan Muhana
Suasana asri salah satu rumah warga di Dukuh Mao, Desa Jambeyan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten. 

TRIBUNJATENG.COM, KLATEN - Jangan pernah coba- coba untuk menanam pohon pisang di Dukuh Mao, Desa Jambeyan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten.

Nasib si penanam bisa mengalami apes, bahkan parahnya bisa meninggal dunia tanpa sebab sakit sebelumnya.

Ya, pesan ini setidaknya yang tergambarkan dari warga saat kamu berkunjung di dukuh tersebut.

Memang ada satu keanehan yang bakal didapati ketika kamu berkunjung ke Dukuh Mao, Desa Jambeyan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten.

Di sana, kamu tak akan menemukan satupun pohon pisang yang ditanam, baik itu di sekitar pekarangan rumah warga maupun kebun.

Baca juga: Mitos Larangan Tanam Pohon Pisang di Dukuh Mao Klaten: Mbah Iman Meninggal, Disusul Istri dan Anak

Baca juga: PLTS Atap Pabrik AQUA Klaten Berkontribusi Kurangi Emisi Hingga 3.340 Ton CO2

Menurut informasi warga, pohon pisang merupakan satu tanaman yang dilarang ditanam di dukuh tersebut.

Jika ada yang melanggar atau nekat menanam pohon pisang, dia akan mengalami kesialan ataupun musibah tidak ada hentinya.

Dan menurut warga, ini tak sekadar mitos, tetapi sudah dibuktikan oleh beberapa warga yang tinggal di Dukuh Mao.

Karenanya, hingga saat ini tak ada satupun yang berani, termasuk beberapa pantangan lainnya.

Konon dukuh tersebut memiliki pantangan menanam pohon pisang.

Seorang warga setempat, Yunanto membenarkan adanya kepercayaan tersebut.

"Sekarang sudah berkurang (yang percaya), tapi masih tidak berani menanam," ujar Yunanto seperti dilansir dari TribunSolo.com, Minggu (3/12/2023).

Dia menceritakan ulang cerita orangtuanya, jika dahulu kakek buyutnya meninggal saat masih muda.

Di rumahnya menanam pohon pisang.

"Mbah saya, tidak percaya larangan tersebut."

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved