Pemprov Jawa Tengah Bantu Sambungan Listrik Murah untuk 158 Rumah di Kendal

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Sebanyak 158 rumah di Kabupaten Kendal mendapatkan bantuan sambungan listrik murah untuk keluarga tidak mampu dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah tahun anggaran 2023.

Penerima bantuan sambungan listrik tersebut berada di 13 desa dari lima kecamatan, yakni Kecamatan Patean, Pageruyung, Sukorejo, Weleri, dan Ringinarum.

Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Bantuan Sosial Sambungan Listrik Murah di Kabupaten Kendal dilakukan di Gedung Abdi Praja Kendal, Senin (4/12/2023). Penandatanganan Berita Acara diwakili oleh masing-masing kepala desa.

Kepala Seksi Energi Cabang Dinas ESDM Wilayah Semarang Demak Provinsi Jawa Tengah, Yan Herwindo Arita mengatakan, bantuan sosial sambungan listrik yang dipasang sebesar 450 Volt Amper diperuntukkan bagi keluarga tidak mampu.

Syaratnya, penerima harus berdomisili di Jawa Tengah, rumah dan tanah yang ditempati harus milik sendiri, dan belum memiliki KWH meter di rumahnya.

"Penerima bantuan sambungan listrik juga harus masuk dalam DTKS di Kementerian Sosial dan masuk database BGT PT PLN," jelasnya.

Dijelaskan, prosesnya, calon penerima harus mengajukan terlebih dahulu melalui pemerintah desa. Untuk program tahun 2024 mendatang masih terus berlanjut dan kuota untuk Kabupaten Kendal sekitar 100 titik.

Pengajuan paling lambat tanggal 15 Desember mendatang. Pasalnya, pemasangan sambungan akan dilakukan pada Februari 2024.

"Untuk tahun 2024, kuota untuk Kabupaten Kendal sekitar 100 titik," katanya.

Sekretaris Baperlitbang Kendal, Sapto Setiawan berharap, bantuan sambungan listrik bersubsidi ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Sambungan listrik ini sangat bermanfaat, karena merupakan kebutuhan pokok masyarakat.

"Pastinya sambungan listrik itu sangat bermanfaat," ujarnya.

Harapannya di tahun depan, akan lebih banyak lagi penerima manfaat program bantuan sambungan listrik ini, sehingga bisa mengurangi beban pengeluaran. Dengan demikian, bisa mengurangi jumlah kemiskinan di Kabupaten Kendal.

"Program ini salah satu cara untuk mengentaskan kemiskinan," pungkasnya.

(*)