Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

BI Pangkas Nilai Transaksi E-commerce Sepanjang 2023 

BI memperkirakan total nilai transaksi e-commerce pada tahun ini sebesar Rp 474 triliun, lebih kecil dari perkiraan di awal tahun lalu mencapai Rp 533

Editor: Vito
Shutterstock
ilustrasi e-commerce 

Pertumbuhan itu melambat dibandingkan dengan pertumbuhan pada 2023 yang mencapai 20 persen yoy.

Hasil pengamatan lembaga-lembaga tersebut mengungkapkan beberapa alasan yang mendorong perlambatan pertumbuhan penjualan e-commerce pada tahun ini.

Pertama, pencabutan pembatasan mobilitas akibat pandemi covid-19. Sehingga, terjadi peningkatan kembali aktivitas masyarakat.

Kedua, pemain e-commerce juga mulai mengurangi jumlah promosi dan insentif yang mereka tawarkan untuk menyeimbangkan pertumbuhan dan profitabilitas.

Strategi yang dilakukan itu kemudian akan membuat konsumen yang sensitif dengan pergerakan harga mulai meninggalkan belanja lewat e-commerce.

Ketiga, pemerintah menerapkan aturan baru, yaitu larangan terhadap impor barang e-commerce di bawah 100 dollar AS, untuk mendukung pedagang lokal.

Regulasi tersebut akan menjaga pertumbuhan belanja pedagang lokal, tetapi akan menghambat penjualan di e-commerce.

Meski demikian, lembaga-lembaga tersebut yakin bahwa total nilai transaksi e-commerce pada 2025 akan tumbuh lebih tinggi, yaitu 15 persen yoy menuju 82 miliar dollar AS. (Kontan.co.id/Bidara Pink)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved