Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

MotoGP

Meski Marc Marquez Gabung, Bos Besar Ducati Tetap Jagokan Francesco Bagnaia

CEO Ducati, Claudio Domenicali, mengungkapkan pandangannya terhadap masa depan merek Italia tersebut

Editor: muh radlis
MotoGP
Pembalap anyar Gresini Racing, Marc Marquez 

TRIBUNJATENG.COM - CEO Ducati, Claudio Domenicali, mengungkapkan pandangannya terhadap masa depan merek Italia tersebut, khususnya setelah keputusan Marc Marquez untuk menjadi bagian dari tim Repsol Honda pada MotoGP 2024.

Dalam wawancara, Domenicali menyatakan keyakinannya bahwa kehadiran Marquez akan membawa pertumbuhan bagi merek Ducati.

Ducati, dalam beberapa tahun terakhir, telah mencapai prestasi luar biasa dengan gelar juara dunia MotoGP dan WorldSBK.

Dengan penambahan Marc Marquez ke dalam tim Gresini, Domenicali meyakini bahwa semangat kompetitif dalam tim Ducati akan semakin meningkat.

"Marc akan membuat kami lebih berkembang. Tujuh juara kami yang lain sudah mulai mempelajari cara membalapnya.

Itu akan menjadi penyemangat, sebuah contoh," kata Domenicali, merujuk pada kehadiran Marquez di Gresini Racing.

Menanggapi kritik yang menyebut MotoGP telah menjadi 'Piala Ducati', Domenicali menyatakan bahwa pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan level kompetisi.

Ia juga menjelaskan bahwa Ducati telah mencoba mengajukan perubahan peraturan pada musim MotoGP mendatang.

"Tampaknya tidak mungkin. Tapi kami mencoba. Lawan kami telah meminta perubahan peraturan mulai tahun depan, jika tidak, kami terlalu kuat untuk mereka," ujar Domenicali.

Dalam mengomentari persaingan untuk gelar juara pada musim depan, Domenicali mengungkapkan bahwa favoritnya adalah Francesco Bagnaia, pembalap asal Italia yang saat ini membela tim Ducati.

Meskipun demikian, ia tetap mengakui bahwa Marquez adalah seorang juara dan Ducati akan senang jika ia berhasil meraih gelar juara.

Namun, pertanyaan tentang berapa penghasilan Marquez di Ducati tidak dijelaskan dengan jelas oleh Domenicali.

Meski demikian, ia mengungkapkan bahwa Marquez lebih memilih kesenangan pribadi daripada gaji besar saat memilih Ducati sebagai tim barunya.

Terkait kepindahan Marquez ke Honda pada tahun 2025, Domenicali menegaskan bahwa transfer teknologi dari seorang pembalap ke pabrikan adalah hal yang sulit dan sangat terbatas.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved