Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Gunung Marapi Erupsi

Cerita Ridho Harus Ngesot Turuni Gunung Marapi dan Pakai Lumut Obati Luka Bakar Tubuhnya

Muhammad Ridho Kurniawan (21) membagikan kisahnya turun dari Gunung Marapi saat erupsi dengan cara yang tak lazim: ngesot.

Tribun Padang
Muhammad Ridho Kurniawan (21) membagikan kisahnya turun dari Gunung Marapi saat erupsi dengan cara yang tak lazim: ngesot. 

TRIBUNJATENG.COM - Pengalaman pertama kali mendaki bagi Muhammad Ridho Kurniawan (21) adalah momen yang tak terlupakan baginya.

Ridho merupakan salah satu korban yang berhasil selamat dari erupsi Gunung Marapi.

Bersama Aditya Sukirno Putra (21) dan Muhammad Arbi Muharman (21), Ridho dirawat di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi dan mereka berada dalam ruangan yang sama.

Foto ini diambil pada 4 Desember 2023 dan dirilis pada 5 Desember 2023 oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS), menunjukkan petugas penyelamat sedang mengevakuasi salah satu korban dari lereng Gunung Marapi di Sumatra Barat. Ratusan petugas penyelamat Indonesia berlomba pada 5 Desember untuk menemukan 10 pendaki yang hilang setelah letusan gunung berapi yang menewaskan 13 orang.
Foto Kiriman / BASARNAS / AFP
Foto ini diambil pada 4 Desember 2023 dan dirilis pada 5 Desember 2023 oleh Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (BASARNAS), menunjukkan petugas penyelamat sedang mengevakuasi salah satu korban dari lereng Gunung Marapi di Sumatra Barat. Ratusan petugas penyelamat Indonesia berlomba pada 5 Desember untuk menemukan 10 pendaki yang hilang setelah letusan gunung berapi yang menewaskan 13 orang. Foto Kiriman / BASARNAS / AFP (AFP)

Baca juga: Inilah Sosok Frengki Candra, Korban Tewas Erupsi Marapi Yang Berbau Wangi Ternyata Penghafal Alquran

Muhammad Ridho Kurniawan menderita luka bakar di beberapa bagian tubuh, termasuk kaki kirinya bagian lutut dan telapak kaki.

Aditya Sukirno Putra juga mengalami luka bakar di tubuhnya, sedangkan Muhammad Arbi Muharman mengalami luka bakar dan patah tulang di beberapa bagian tubuhnya, serta mengalami kesulitan berkomunikasi.

Ridho menjelaskan bahwa pendakian ke Gunung Marapi di Sumatra Barat merupakan pengalaman pertama bagi mereka.

Mereka berangkat bersama empat teman lainnya, sehingga total ada tujuh orang dalam rombongan mereka.

Dari tujuh orang itu, hanya satu orang yang memiliki pengalaman mendaki sebelumnya, sementara enam lainnya baru pertama kali mencoba mendaki gunung.

Saat dalam perjalanan menuju puncak Merpati, mereka mendengar suara mendesis dari dalam kawah gunung, diikuti dengan keluarnya asap tebal dari kawah.

Meskipun ada yang merasa khawatir, salah satu teman yang sudah berpengalaman dalam mendaki menyatakan bahwa hal tersebut adalah sesuatu yang wajar.

Hal ini membuat mereka melanjutkan perjalanan ke puncak.

Ketika erupsi terjadi, Ridho dan teman-temannya sedang dalam perjalanan turun dari puncak.

Mereka berada tidak jauh dari puncak Merpati.

Erupsi terjadi tanpa aba-aba, memaksa mereka untuk mencari tempat perlindungan karena erupsi melemparkan batu-batu besar dan material panas.

Saat berusaha mencari perlindungan, Ridho terluka akibat kontak dengan batu panas yang terlempar.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved