Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Pemilu 2024

Hasil Survei Litbang Kompas: Prabowo Melejit Ganjar Anjlok, Ada Pergeseran Pemilih PDIP & Jokowi 

Hasil survei Litbang Kompas Desember 2023 menunjukan elektoral pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melejit.

Editor: m nur huda
KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D
Tiga bakal calon presiden yakni Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ganjar Pranowo - Hasil survei Litbang Kompas Desember 2023 menunjukan elektoral pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melejit. 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Hasil survei Litbang Kompas Desember 2023 menunjukan elektoral pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melejit.

Hasil survei Litbang Kompas kali ini menampilkan adanya peningkatan signifikan pada elektoral Prabowo-Gibran dibanding survei yang sama empat bulan lalu.

Pada jajak pendapat Agustus 2023, elektabilitas Prabowo berada di angka 31,3 persen dan menempati peringkat kedua.

Baca juga: Hasil Survei Litbang Kompas Desember: Prabowo-Gibran Unggul 39,3 Persen, Ganjar di Bawah Anies

Sementara, pada survei kali ini, dikutip dari harian Kompas pada Senin (11/12/2023) Ketua Umum Partai Gerindra itu mendapatkan elektabilitas 39,7 persen dan berada di peringkat pertama.

Kemudian, elektabilitas capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengalami penurunan.

Pada Agustus 2023, tingkat elektoral mantan Gubernur Jawa Tengah itu ada di urutan pertama dengan raihan 34,1 persen.

Sedangkan pada survei saat ini, tingkat elektoral Ganjar berada di urutan kedua dengan capaian 18 persen.

Adapun, elektabilitas capres nomor urut 1 Anies Baswedan juga mengalami penurunan.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pada Agustus 2023 memiliki elektabilitas 19,2 persen. Sedangkan, pada jajak pendapat kali ini, elektabilitas Anies 17,4 persen.

Menurut peneliti Litbang Kompas Bambang Setiawan, perubahan elektabilitas ini disebabkan bergesernya suara pemilih PDI Perjuangan (PDI-P) dan pemilih Joko Widodo. 

"Soliditas dukungan dari orang-orang yang pada Pemilu 2019 memilih PDI-P kepada Ganjar yang pada Agustus 2023 mencapai 60,6 persen sekarang tinggal 40,7 persen," tulis Bambang.

Sementara, pemilih PDI-P yang memilih Prabowo meningkat dari 22,1 persen menjadi 35,1 persen.

Menurut survei itu pula, pemilih Jokowi yang memilih Ganjar pada jajak pendapat kali ini tercatat 22,9 persen menurun dibanding Agustus 2023 yang mencapai 48,1 persen.

"Sekarang yang terjadi sebaliknya, yang memilih Prabowo 39,8 persen dan yang memilih Ganjar 27,4 persen." tulis Bambang.

Survei berlangsung 29 November-4 Desember 2023 secara tatap muka dan dibiayai secara mandiri oleh harian Kompas.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved