SR Terduga Teroris Warga Masaran Sragen Ditangkap di Depan Masjid, Ditemukan 5 Pistol di Rumah

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN - Daliman, bapak mertua SR kaget ketiga menantunya digelandang pihak kepolisian pada Kamis (14/12/2023).

Bahkan lebih kaget lagi, di saat penggeledahan ditemukan ada senjata api berupa pistol yang ternyata selama ini tersimpan di rumah tersebut.

Saat penangkapan, Daliman mengaku posisinya masih tidur, sedangkan sang menantu SR sedang salat tahajud di masjid.

Menurut kabar dari beberapa tetangga, SR ditangkap seusai salat tahajud, di depan masjid, dalam posisi hendak pulang ke rumah.

Dia pun tak tahu menahu mengenai apakah benar- benar SR selama ini terlibat dalam jaringan teroris maupun tidak.

Baca juga: Total Ada 3 Terduga Teroris yang Ditangkap Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri di Sragen

Baca juga: Inilah Sosok Pemulung Sragen Memungut Sisa Makanan di Tong Sampah untuk Makan Anaknya

SR (51) terduga teroris yang merupakan seorang produsen batik asal Desa Pilang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen ditangkap Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri, Kamis (14/12/2023).

Mertua SR, Daliman mengatakan, pada awalnya dia pergi ke sawah milik menantunya.

Selang beberapa lama, menantunya itu ternyata tidak kunjung datang ke sawah hingga membuat Daliman akhirnya kembali pulang untuk mencari menantunya.

"Tadi saya itu ke sawahnya SR, dia kok tidak ke sawah."

"Langsung saya pulang, tahu-tahu SR sudah ditangkap polisi," katanya seperti dilansir dari TribunSolo.com, Kamis (14/12/2023).

Daliman pun tidak mengetahui secara pasti proses penangkapan SR.

Daliman mendapat informasi bahwa SR ditangkap sekira pukul 03.30 seusai melaksanakan salat tahajud di masjid.

SR ditangkap tepat di depan masjid.

"Dijemput di masjid, pas keluar masjid, kabarnya pukul 03.00 salat tahajud," jelasnya.

"Dijemputnya pakai apa saya tidak tahu, saya masih di rumah, masih tidur," sambungnya.