Berita Banyumas
Siswa-Siswi KBTK Puhua Purwokerto Belajar Pentingnya Menyelamatkan Diri di Situasi Kebakaran
Siswa-siswi KBTK Puhua Purwokerto diajari tentang pelatihan keselamatan di situasi kebakaran.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muh radlis
Metode demonstrasi jadi pendekatan komunikasi pada anak usia dini
Aspek pendidikan keselamatan kebakaran ini juga diintegrasikan ke dalam permainan yang bersentuhan pula dengan sains.
Hal itu karena anak diajak mengenal sifat-sifat api dan bahan yang mudah terbakar misalnya kertas, kardus, tisue, daun kering, dan kayu.
Pendekatan ini memastikan bahwa pemahaman tentang keselamatan kebakaran tidak hanya terbatas pada situasi darurat, tetapi juga merupakan bagian yang integral dari pengetahuan sehari-hari anak.
Secara terstruktur, pola bermain dan meniru anak diberikan 6 tahap pengetahuan yaitu edukasi dasar keselamatan, latihan evakuasi cara keluar dari gedung dengan aman, praktek evakuasi darurat dengan mengikuti jalur evakuasi yang ditentukan.
Kemudian pemahaman alarm kebakaran, pengenalan suara alarm kebakaran dan pengetahuan tentang apa yang harus dilakukan ketika alarm berbunyi, dan demonstrasi penggunaan alat pemadam kebakaran sederhana seperti pemadam api ringan atau kain basah sesuai dengan tingkat keamanan anak-anak.
Kegiatan ini dilangsungkan selama dua hari pada 18-19 Desember 2023 di sekolah dan di markas Pemadam Kebakaran.
Dukungan dan kerjasama tim UPT Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banyumas begitu berdampak pada pemahaman pendidikan keselamatan dan kelancaran kegiatan di akhir semester ini.
Menurut Komandan Regu (Danru) I UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kab. Banyumas, Bapak Dwi Kusumo Ponconoko, Keadaan darurat tak mengenal usia, maka sangat penting diajarkan pada siswa usia dini di sekolah.
"Anak-anak itu cenderung suka dengan air dan juga api.
Pengenalan api yang bermanfaat dan kapan api menjadi berbahaya menjadi sangat penting ketika keadaan genting terjadi.
Saya juga melihat peran dan profesi damkar perlu diperkenalkan kepada anak-anak saat melakukan simulasi, pengenalan alat, dan evakuasi sehingga siswa memahami lebih jauh tugas dan resiko profesi ini," jelasnya.
Busuknya Kelakuan Pelaksana MBG di Banyumas, Keracunan Puluhan Siswa SD Berusaha Ditutupi |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: 70 Siswa SD di Banyumas Diduga Keracunan Massal Usai Santap Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Menteri PPPA Bongkar Fenomena Anak Jual Keperawanan: Mereka Korban Kegagalan Sistem |
![]() |
---|
Masih Jadi Misteri Siapa Dalang di Balik Teror Ketuk Pintu di Kemranjen Banyumas |
![]() |
---|
Teror Ketuk Pintu Misterius di Kemranjen Banyumas, 2 Malam Berturut-turut Mulai Pukul 21.00 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.