Berita Semarang
Semarang Zoo Mulai Ramai Dikunjungi Jelang Libur Nataru, Ini Fasilitas dan Wahana yang Ditawarkan
Semarang Zoo atau Taman Satwa Semarang mulai ramai dikunjungi menjelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru)
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Semarang Zoo atau Taman Satwa Semarang mulai ramai dikunjungi menjelang libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
Peningkatan wisatawan dirasakan sejak libur sekolah.
Direktur Semarang Zoo, Choirul Awaludin mengatakan, jumlah pengunjung hari biasa hanya 100 - 300 wisatawan.
Saat libur sekolah, peningkatan wisatawan melonjak drastis tembus hingga 1.000 wisatawan per hari.
"Mulai pengambilan rapor, sampai sekarang tiap hari 1.000 per orang. Ada kenaikannl yang cukup signifikan," jelas Awal, sapaannya, Kamis (21/12/2023).
Baca juga: Catat Tanggal dan Jamnya, Ada Diskon Tarif Tol Trans-Jawa dari Jakarta ke Semarang dan Sebaliknya
Dia memprediksi puncak peningkatan pengunjung akan terjadi pada libur Nataru.
Pihaknya menargetkan sebanyak 25 ribu - 30 ribu pengunjung selama libur Nataru.
Dia optimistis bisa mencapai target dengan beragam fasilitas yang telah disediakan.
Selain adanya wahana permainan ply-ply dan melihat beragam satwa, pihaknya menyiapkan program konservasi.
Setiap pengunjung yang membeli tiket masuk mendapat mendapat pakan satwa.
Pengunjung bisa berinteraksi dnegan satwa dan memberi makan untuk satwa jenis herbivora, aves, maupun primata.
"Jadi, tiket termasuk dapat feeding satwa. Tentu, ada pengawasan ketat. Atau, pengunjung bisa berfoto dengan satwa. Tiker bisa ditukar foto atau feeding," terangnya.
Pihaknya memberlakukan tiket masuk sebesar Rp 25 ribu untuk hari biasa dan Rp 30 ribu untuk akhir pekan.
"Tiket memang ada kenaikan Rp 5.000 selama libur Nataru karena tiket sudah sama paket pakan," sebutnya. (eyf)
Prakiraan Cuaca Kota Semarang Hari Ini Selasa 5 Agustus 2025: Banyumanik Hujan Petir |
![]() |
---|
Kisah Sosok Setyo Hadi Pemilah Sampah Berangkat Umrah, Berkah Perluasan TPA Blondo Semarang |
![]() |
---|
Alasan Ayah Bocah SD Yang Viral Susuri Sungai Diusir Warga Semarang Karena Melepaskan Anjingnya |
![]() |
---|
Semarang Ditunjuk sebagai Pilot Project RBI, Wali Kota: Kami Siap |
![]() |
---|
Bukan Warga Semarang yang Membakar: Asap Pembakaran Sampah di Brown Canyon Berasal dari Luar Kota |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.