Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Israel vs Hamas Palestina

India Kirim Kapal Perang ke Laut Arab paska Tankernya Diserang, AS Tuding Iran, Houthi Bilang AS

Konflik di Laut Arab semakin memanas setelah India ikut mengirimkan kapal peranganya di wilayah tersebut.

Twitter/@GlobeEyeNews
Houthi Yaman mengungkap penembakan rudal dua kapal tanker, yakni kapal yang berbendera Norwegia dan berbendera India milik Gabon di Laut Merah pada akhir pekan kemarin merupakan ulah dari kapal perang Amerika. 

TRIBUNJATENG.COM -- Konflik di Laut Arab semakin memanas setelah India ikut mengirimkan kapal peranganya di wilayah tersebut.

Respons India ini terjadi seteah serangan terhadap kapal tanker yang membawa muatan bahan kimia terkait Israel di lepas pantai mereka.

Sebuah kapal perusak berpeluru kendali dikerahkan ke Laut Arab pada Selasa (26/12/2023) sebagai langkah pertahanan dan pencegahan dalam menghadapi serangkaian insiden baru-baru ini.

Menurut Kementerian Pertahanan India, tiga kapal perusak berpemandu siluman telah dikerahkan di berbagai wilayah laut.

Pengiriman armada ini bertujuan untuk mempertahankan kehadiran pencegahan dan meningkatkan kesadaran keamanan di Laut Arab.

"Dalam menghadapi serentetan serangan baru-baru ini di Laut Arab, langkah-langkah pencegahan ini diambil untuk memastikan keamanan dan kestabilan di kawasan tersebut," kata Kementerian Pertahanan India dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari Al Jazeera.

India juga mengerahkan pesawat patroli maritim jarak jauh sebagai bagian dari operasi "kesadaran domain". Tindakan ini diambil untuk mengawasi dan memantau situasi di laut serta memastikan keamanan lintasan maritim vital.

Sementara itu, Angkatan Laut India sedang melakukan penyelidikan terkait sifat serangan terhadap MV Chem Pluto, kapal tanker yang diserang. Kapal ini berhasil berlabuh dengan aman di ibu kota keuangan India, Mumbai, pada hari Senin sebelumnya.

Meskipun penilaian awal mengindikasikan serangan pesawat tak berawak, Kementerian Pertahanan India menyatakan bahwa analisis forensik dan teknis lebih lanjut diperlukan untuk menentukan vektor serangan, termasuk jenis dan jumlah bahan peledak yang digunakan.

Kapal tersebut telah mendapatkan izin untuk melanjutkan operasionalnya oleh perusahaan pengelola, sesuai dengan informasi dari Kementerian Pertahanan India.

Situasi ini masih terus dikembangkan, dan tindakan pencegahan yang diambil India merupakan bentuk respons tegas terhadap ancaman keamanan di wilayah tersebut.

AS Tuduh Kapal Ditembak dari Iran

Amerika Serikat (AS) mengklaim bahwa kapal MV Chem Pluto ditembak oleh pesawat tak berawak (drone) yang diluncurkan dari Iran pada Sabtu (23/12/2023).

Dalam sebuah laporan, tidak ada korban jiwa akibat serangan drone tersebut.

Dikutip dari BBC, atas tuduhan AS ini, Iran belum berkomentar.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved