Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

OTK Serang Kampus di Makassar, Mahasiswa Teknik Kena Tebasan Parang

Serangan Orang Tidak Dikenal (OTK) yang terjadi dini hari Senin (25/12/2023) di kampus menyebabkan kerusakan fasilitas dan melukai

Editor: muh radlis
Net
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM - Serangan Orang Tidak Dikenal (OTK) yang terjadi dini hari Senin (25/12/2023) di kampus menyebabkan kerusakan fasilitas dan melukai beberapa mahasiswa Teknik.

Salah satu mahasiswa, berinisial AF (22), telah melaporkan insiden tersebut ke Polrestabes Makassar.

Dalam laporannya, AF menyampaikan bahwa dirinya diparangi selama penyerangan, mengakibatkan luka lecet di punggungnya.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Teknik UIM, Astullah, juga membenarkan adanya korban luka dalam serangan tersebut.

"Ada beberapa orang yang terkena batu, dan ada yang diparangi di bagian belakang. Namun, parangnya tidak tembus di bajunya, mungkin karena tebal jaket yang dikenakannya," ungkap Astullah.

Korban luka, AF, telah menjalani visum setelah melapor ke Polrestabes Makassar. Astullah menyatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan fakultas untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang.

"Langkah-langkah saat ini adalah berkomunikasi dengan fakultas terlebih dahulu. Karena sampai saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Universitas terkait kejadian ini," tambah Astullah.

Pihak BEM Teknik UIM berharap agar kepolisian dapat mengusut tuntas kasus ini dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kampus.

"Karena secara kelembagaan teman-teman memang meminta harus diusut tuntas ini, siapa pelaku sampai terjadi kejadian kemarin," jelasnya.

Astullah mengatakan, penyerangan itu terjadi sekitar pukul 03.00 Wita.

Saat itu, kata dia, dirinya dan pengurus BEM Teknik lainnya sementara persiapan melakukan musyawarah.

"Kemarin itu, sementara sibuk-sibuknya teman-teman di Fakultas Teknik untuk musyawarah masing-masing jurusan. Cuma ada salah satu jurusan yang musyawarahnya di Fakultas," ujar Astullah Jaya.

Di tengah-tengah musyawarah itu lanjut Astullah, tiba-tiba ada yang mulai memancing.

Mereka kata dia, memancing mengendarai motor sambil menggeber-geber suara knalpotnya.

"Mereka berkeliling sebanyak tiga kali, dengan kesan memprovokasi. Pas ketiga kalinya keliling, muncul beberapa orang massanya langsung menyerang," ujarnya

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved