Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Polisi Masih Cek Kandungan Miras yang Tewaskan Personel Band di Surabaya, Vodka, Rum dan Jus

Aparat kepolisian tengah melakukan identifikasi terhadap jenis minuman yang dikonsumsi oleh para personel band di sebuah

Editor: muh radlis
Kompas.com/Andhi Dwi
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono 

TRIBUNJATENG.COM - Aparat kepolisian tengah melakukan identifikasi terhadap jenis minuman yang dikonsumsi oleh para personel band di sebuah bar hotel di Surabaya, Jawa Timur, yang menyebabkan tiga di antaranya meninggal dunia.

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Hendro Sukmono, menduga bahwa bartender atau pramutama bar mencampurkan tiga jenis minuman, yaitu vodka, rum, dan jus dengan rasa cranberries.

"Dikonsumsi itu ada alkohol 40 persen, dengan dicampur jus kemasan rasa cranberries," ungkap Hendro saat dihubungi melalui telepon, Jumat (29/12/2023).

Penyidik masih dalam proses identifikasi kandungan zat lainnya yang mungkin tercampur dalam minuman keras (miras) tersebut.

Proses penyelidikan dan uji laboratorium tengah dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti dari peristiwa tragis ini.

Hendro menginformasikan bahwa tim forensik telah melakukan autopsi terhadap salah satu jenazah personel band, tetapi hasil resmi autopsi masih dalam proses.

Sebanyak 11 saksi telah dimintai keterangan untuk membantu penyidikan dan mengungkap kejadian yang menyebabkan tiga personel band tersebut meninggal dunia.

"Sebanyak 11 saksi (dimintai keterangan), keluarga korban, rekan band yang ikut minum, serta beberapa karyawan bar. Kami juga amankan CCTV di lokasi," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, band dengan sembilan personel termasuk kru menghibur pengunjung serta menenggak miras di bar hotel di Jalan Mayjen HR Muhammad, Jumat (22/12/2023).

Salah satu pemain band berinisial RG mabuk berat dan harus dibawa menggunakan kursi roda.

Pemain saksofon tersebut tidak sadarkan diri hingga Sabtu (23/12/2023).

Kemudian, RG dikabarkan oleh temanya, meninggal dunia usai mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Islam (RSI) Wonokromo, Minggu (24/12/2023), sekitar pukul 03.00 WIB.

Selanjutnya, korban meninggal lainya WAR kondisinya normal setelah menenggak miras di bar hotel tersebut.

Bahkan, pemain drum tersebut sempat mengisi acara pernikahan, Sabtu.

Namun, pria tersebut kondisinya terus menurun hingga muntah setelah bekerja.

Dia akhirnya dinyatakan meninggal dunia usai dirawat di Rumah Sakit Adi Husada, Minggu, sekitar pukul 10.00 WIB.

Kemudian, korban ketiga yang meninggal berperan sebagai sound engineering berinisial IP.

Pria itu menghembuskan nafas terakhir di RSUD dr Soetomo, Selasa, sekitar pukul 10.00 WIB.

Hingga sekarang, terdapat satu personel lagi yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Gotong Royong. Dia berinisial MT yang bertindak sebagai vokalis dalam band tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Cek Kandungan Miras yang Tewaskan 3 Personel Band di Surabaya"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved