Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Dikejar Warga, 2 Pelaku Klitih di Bantul Lari Tinggalkan Motor Setelah Jatuh di Selokan

Dua orang terduga pelaku klitih dikejar warga di Trirenggo, Bantul, Yogyakarta, pada Senin (1/1/2024) dini hari.

Istimewa
ILUSTRASI KLITIH 

TRIBUNJATENG.COM, BANTUL - Dua orang terduga pelaku klitih dikejar warga di Trirenggo, Bantul, Yogyakarta, pada Senin (1/1/2024) dini hari.

Keduanya kabur meninggalkan sepeda motor setelah terjatuh ke dalam parit.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry membenarkan kasus tersebut.

Baca juga: 3 Pelaku Klitih di Karanganyar Terancam 7 Tahun Penjara

Saat ini menurut Jeffrey, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas kedua pemuda tersebut.

Menurut Jeffrey, aksi kejahatan jalanan itu terjadi pada Senin (1/1/2024) dini hari di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo, Nogosari, Trirenggo, Bantul.

Kendaraan terduga pelaku klitih masuk ke parit
Kendaraan terduga pelaku klitih masuk ke parit saat dilakukan pengejaran oleh sejumlah warga Bantul, Senin (1/1/2024).

"Benar, pada Senin (1/1/2024) sekira pukul 01.15 WIB di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo, Nogosari, Trirenggo, Bantul, telah terjadi aksi pengejaran pengendara sepeda motor yang diduga membawa sajam oleh warga," katanya.

Disampaikannya, kejadian tersebut berawal saat sejumlah pemuda Bantul sedang berkumpul di depan RSUD Panembahan Senopati.

Kala itu, sejumlah pemuda melihat terduga pelaku klithih yang belum diketahui identitasnya berboncengan menggunakan sepeda motor Scoopy warna merah hitam.

Para terduga pelaku klithih itu melaju dari arah barat menuju timur dengan kecepatan tinggi sambil mengayunkan benda sejenis senjata tajam.

 Warga yang mengetahui itu langsung melakukan pengejaran dengan sepeda motor. 

"Sesampainya di timur RSUD Panembahan Senopati, terduga pelaku sempat akan mengayunkan benda sejenis sajam kepada pengendara yang melintas," jelas Jeffry. 

Bersyukur, pengendara yang sedang melintas itu dapat menghindar. 

"Lalu, sesampai di simpang empat Gapensi, terduga pelaku belok ke kanan, mengarah ke selatan dan sesampai di depan Masjid At Taqwa putar balik ke arah utara," terang Jeffry.

Kemudian, sampai di depan tempat makan Soto Lenthok Mbah Tris, terduga pelaku klithih bersama kendaraanya terjatuh di saluran air.

"Selanjutnya, terduga pelaku klithih melarikan diri ke arah sawah, dikarenakan banyak warga yang mengejar terduga pelaku," beber Jeffry.

Hingga kini, kasus tersebut masih dilakukan penyelidikan oleh polisi setempat.

Polisi masih menyelidiki identitas kedua pelaku.

Sementara sepeda motor milik pelaku sudah diamankan oleh Polsek Bantul.

"Pelaku meninggalkan motornya di parit saat akan diamankan warga," terangnya.

"Kami Polres Bantul mengucapkan terima kasih (atas) informasinya.

Motor sudah diamankan di Polsek Bantul saat itu juga dan segera ditindaklanjuti serta diidentifikasi pemiliknya motor tersebut," tandas dia. (*)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Kronologi Pelaku Klitih di Bantul Melarikan Diri Setelah Terjatuh ke Selokan, Motor Ditinggal

Baca juga: Geger Aksi Klitih di Solo Ternyata Hoaks: Kapolresta Tanya Langsung ke Pengunggah Video

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved