Kemenag Jateng Gelar Pembacaan Puisi untuk Palestina di Sam Poo Kong, Bantuan Rp 8,3 M Disalurkan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Dalam rangka Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Ke-78 Kementerian Agama (Kemenag) RI, Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Jawa Tengah menggelar acara "Untaian Doa dan Puisi untuk Palestina" di Kompleks Klenteng Agung Sam Poo Kong, Semarang Barat.

Acara berlangsung pada Selasa, 2 Januari 2024, mulai pukul 19.00 hingga 20.30 WIB.

Peringatan HAB ke-78 Kemenag RI tahun 2024 mengusung tema "Indonesia Hebat Bersama Umat". Puncak acara HAB Kemenag RI tingkat Jawa Tengah dijadwalkan pada Rabu, 3 Januari 2024, pukul 07.00 WIB di Komplek Islamic Center Manyaran, Kota Semarang.

Acara "Untaian Doa dan Puisi untuk Palestina" dibuka oleh Kakanwil Kemenag Jateng, H. Musta’in Ahmad SH MH. Acara dilanjutkan dengan pembacaan puisi dan doa yang disampaikan oleh para tokoh agama secara bergantian.

Dalam kesempatan tersebut, Kanwil Kemenag Jateng juga menyerahkan bantuan berupa uang sebesar Rp8,3 M untuk warga Palestina.

Dana tersebut dikumpulkan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kanwil Kemenag Jateng yang memberikan sumbangan secara sukarela dan ikhlas.

Pembacaan puisi dilakukan oleh tokoh ormas, antara lain Katib PWNU Jateng KH Munib Abdul Muchit dan Ketua PW Muhammadiyah Jateng, DR. KH Tafsir MAg.

Puisi yang dibacakan oleh keduanya mengecam kebiadaban Bangsa Israel dalam membombardir Jalur Gaza, tanpa mengindahkan nyawa rakyat Palestina yang tidak terlibat dalam konflik tersebut.

Kakanwil Kemenag Musta’in Ahmad menyampaikan dalam sambutannya bahwa untaian doa dan puisi menjadi spirit bagi pertumbuhan kemajuan bangsa.

Dia menekankan pentingnya dialog dalam menyelesaikan kasus-kasus sosial yang melibatkan agama.

Mustain juga menyampaikan rasa syukur atas kondisi damai dan harmonis di Indonesia yang berdasarkan Pancasila.

“Belum semua bangsa di dunia ini menikmati suasana kemerdekaan yang damai dan rukun sebagaimana Bangsa Indonesia," katanya.

Dalam konteks peringatan HAB Ke-78, Musta’in Ahmad menjelaskan betapa pentingnya nilai-nilai dasar kemerdekaan bagi setiap bangsa, termasuk Palestina yang belum sepenuhnya merdeka.

Dia berharap doa bersama ini menjadi upaya untuk mendorong kedamaian dan kesejahteraan bagi saudara-saudara kita di Palestina.

Acara juga mencakup pembacaan doa bersama lintas agama yang disampaikan oleh enam tokoh agama yang mewakili berbagai kepercayaan.(*)