Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Tetangga Lari Ketakutan saat James Tunjukkan Ember Berisi Potongan-Potongan Tubuh Istrinya

Ni Made Sutarini (44) tewas dan mayatnya dimutilasi oleh sang suami, James Loodewyk Tomatala (61), pada Sabtu (30/12/2023).

Surya Malang/Kukuh Kurniawan
Polisi melakukan olah TKP di lokasi kasus pembunuhan disertai mutilas oleh JM (61) terhadap istrinya sendiri, MD (55), di Jalan Serayu di Kecamatan Blimbing, Kota Malang, pada Sabtu (30/12/2023) malam. 

"Kakak saya sering mendapatkan kekerasan dari suaminya.

Ia tidak melapor ke polisi karena memikirkan anak-anaknya," ujar Suardana.

Bahkan sampai kedua anaknya dewasa, Sutarini masih kerap mendapatkan perlakuan kekerasan hingga disekap dari suaminya.

Sehingga Sutarini lebih memilih tinggal bersama kerabatnya di Surabaya dan jarang pulang ke Malang.

"Kedua anaknya (Sutarini) bahkan lebih sering bersama ibunya.

Sekarang anak yang pertama kerja di Singapura, yang kedua jadi teknisi di rumah sakit di Badung," ungkapnya.

Sebelum menikah, Sutarini adalah seorang perawat di salah satu rumah sakit swasta di Surabaya.

Sementara James, sebelumnya merupakan pasien yang dirawat oleh Sutarini.

 "Keduanya lalu kecantol, berjodoh.

Seperti itu pertemuan mereka," ungkap sepupu Sutarini, Wayan Surata.

Setelah menikah, Sutarini berhenti bekerja menjadi perawat dan fokus mengurus keluarga.

Sementara James diketahui bekerja di salah satu BUMN.

Menurut Surata, kedua anak Sutarini kerap pulang ke kampung halaman mereka di Klungkung.

"Keduanya anaknya sering pulang ke sini.

Kalau anak laki-lakinya, setiap minggu ke Klungkung," ungkap Surata.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved