Gelar Nobar Debat Capres, Relawan Progresif Sekaligus Jual Beras Murah Kepada Warga Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Nonton bareng (Nobar) debat capres kembali digelar oleh relawan Program Gotong Royong untuk Ekonomi Sejahtera dan Inklusif (Progresif) wilayah Jateng, Minggu (7/1/2024) lalu.

Progresif menggelar nobar debat capres di Taman Nada Brumbungan Kota Semarang, disaksikan ratusan warga sekitar yang memenuhi area taman.

Selain nobar debat capres, relawan Progresif juga turut membantu pemenuhan kebutuhan sembako masyarakat Brumbungan.

Baca juga: Link Nobar dan Tema Debat Capres 2024 yang Digelar Malam Ini, Mulai Pukul 19.00 WIB

Aksi pasar dengan menjual beras murah dari harga pasaran.

Direktur Wilayah Progresif Jawa Tengah Cahyanto, berterimakasih atas partisipasi masyarakat. Dengan harapan apa yang menjadi program Progresif berjalan tepat sasaran.

"Dimana ada nonton bareng dan pembelian beras murah, saya jamin lebih murah dari harga pasaran," katanya, Senin (8/1/2024).

Cahyanto menyampaikan, ada sebanyak 400 kupon beras murah yang dijual kepada masyarakat Brumbungan.

Sembari menonton debat di kursi tenda yang disediakan, para warga mengantri tertib untuk pembelian beras murah.

Ia berharap kegiatan ini bisa meringankan beban masyarakat serta memberdayakan UMKM lebih maju lagi.

"Kami bersama caleg Michael tidak hanya nonton dan beli beras murah. Kami juga mendorong UMKM di Jateng naik kelas," ucapnya.

Adapun Wakil Direktur Wilayah Progresif Jateng Michael menambahkan, pembelian beras murah dijual dengan harga Rp 10 ribu per kilogramnya.

"Pembelian dilakukan pada saat jeda debat capres. Warga bisa menukar kupon yang dijual seharga Rp 10 ribu perkilo nya," ucapnya.

Menurut Michael, beras murah ini sangat dibutuhkan warga Brumbungan dan sekitarmya.

Program ini juga berdasarkan aspirasi masyarakat adanya keluhan harga beras semakin mahal.

"Kali ini saya bawakan beras yang bisa ditebus dengan uang Rp 10 ribu, karena banyak ibu-ibu mengeluh sembako mahal, solusinya apa, maka kita gelar beras murah," kata Michael yang juga Caleg DPRD Kota Semarang dari PDIP.