Miras Oplosan Maut di Semarang
Ini Campuran Miras Oplosan yang Ditenggak 10 Pemuda di Semarang, Hasilnya 4 Tewas, 6 Dirawat
Pesta miras oplosan di Kota Semarang memakan korban. Sebanyak empat pemuda tewas, 4 lainnya dirawat intensif di rumah sakit. 2 korban dirawat di rumah
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pesta minuman keras (miras) oplosan di Kota Semarang memakan korban. Sebanyak empat pemuda tewas, 4 lainnya dirawat intensif di rumah sakit. Dan dua korban dirawat di rumahnya.
Polrestabes Semarang masih mendalami kasus mabuk miras oplosan hingga menyebabkan empat pemuda meninggal dunia.
Polisi belum dapat memintai keterangan seluruh korban karena masih dirawat di rumah sakit termasuk satu pengoplos.
Hanya saja, dari keterangan beberapa saksi, ternyata etanol yang dicampur miras dibeli lewat pasar online.
"Iya, Andika alias Kimpul memerintahkan kepada Dodi untuk membeli tiga botol alkohol 70 persen jenis etanol di online shop untuk dijadikan oplosan minuman dengan dicampur dengan sirup merah, Frenta dan air putih," ujar Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar di Mapolrestabes Semarang, Senin (8/1/2024).
Baca juga: 3 Pemuda Tewas setelah Tenggak Miras Oplosan di Cirebon saat Malam Tahun Baru 2024
Baca juga: Sosok Penjual Miras Oplosan yang Tewaskan 14 Orang Diduga Pensiunan Polisi, Polda Jabar Bersikap
Baca juga: UPDATE Nama Korban Tragedi Miras Oplosan di Subang: 14 Meninggal Dunia dan 4 Kritis
Akibat menenggak miras oplosan tersebut, empat orang tumbang.
Rincian korban meninggal dunia, Depi meninggal di rumah sakit Pantiwilasa Citarum Kota Semarang, Jumat tanggal 5 Januari 2024 sekira pukul 19.00 WIB.
Hendi alias Pendeng meninggal di rumahnya di sekitaran Pasar Bulu, Sabtu, 6 Januari 2024 sekira pukul 15.00 WIB.
Andika alias Kimpul meninggal dunia di rumahnya di Perbalan, Purwosari, Sabtu 6 Januari 2024 sekira pukul 17.00 WIB.
Korban Arya meninggal di ruang ICU RS Sultan Agung Semarang,Minggu 7 Januari 2024 sekira pukul 12.00 WIB.
"Mereka mabuk dari Kamis 4 Januari 2024 sekira pukul 15.00, sampai dengan hari jumat, 5 Januari 2024 pagi. Kami baru dilapori tadi subuh, Senin, 8 Januari 2024," beber Kapolrestabes.
Ia menyebut ada dua peracik dalam kasus minuman oplosan ini.
Satu orang sudah meninggal dunia satunya masih dalam perawatan berinisial A.
"Kami masih fokus melakukan perawatan terhadap para korban sembari menguji minuman ke bagian forensik," jelasnya.
Sebelumnya, empat pemuda Semarang meninggal dunia selepas mabuk miras campur etanol di Kampung Kerapu Timur, Kuningan, Kecamatan Semarang Utara, Kamis (5/1/2024).
Daftar Motor dan Mobil Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU Pertamina per 24 September 2025 |
![]() |
---|
Resmi Berubah! Update Harga Bahan Bakar Minyak BBM Terbaru Rabu 24 September 2025 |
![]() |
---|
Polisi Serahkan Tersangka Ketiga Kasus Pornografi Tari Telanjang Mansion Karaoke Semarang |
![]() |
---|
Joko Widodo Dorong Pedagang Pasar Johar Lakukan Digitalisasi |
![]() |
---|
Sosok Wanita Bersajadah Hilang Misterius, Sempat Dilihat Kernet Sebelum Truk Kecelakaan di Brebes |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.