Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Israel vs Hamas Palestina

Komandan Pasukan Radwan Tewas, Hizbullah Hujani Markas Komando Israel dengan Drone Bunuh Diri

Dampak tewasnya pimpinan elit tokoh senior Hizbullah, Wissam Tawil yang dibunuh dan menjadi target Israel.

Kompas.com/Istimewa
Tentara Hizbullah atau Hezbollah 

Pada Selasa (9/1/2024), Tentara Israel (IDF) kembali melaporkan kematian pasukannya dalam Perang Gaza melawan milisi pembebasan Palestina, Hamas dan kelompok lainnya.

IDF dalam pernyataan terbarunya menjelaskan, empat tentaranya tewas dalam pertempuran yang terjadi pada Senin (8/1/2024) malam di Jalur Gaza selatan.

Al-Ghad melaporkan jatuhnya korban jiwa di pihak IDF ini menyusul laporan sebelumnya yang juga menyebut kalau sejumlah tentara IDF tewas dalam pertempuran lain.

"Hal ini (pengumuman 4 IDF tewas) terjadi beberapa jam setelah sumber-sumber tentara Israel mengatakan kalau hari Senin adalah “hari terberat sejak dimulainya perang di Jalur Gaza.”

Sumber di IDF itu menambahkan kalau sembilan tentara IDF tewas, dan banyak lainnya terluka dalam dua serangan terpisah hanya dalam 24 jam terakhir.

Sersan IDF Kena Serangan Jantung Lihat Aksi Brigade Al-Qassam

Dilaporkan, satu di antara serangan yang menyebabkan kekalahan telak IDF di Gaza selatan adalah ledakan amunisi di dalam truk.

"Ledakan mengakibatkan terbunuhnya dan melukai tentara IDF, sementara serangan lainnya diakibatkan oleh penembakan terhadap sebuah bangunan tempat tentara berada di bagian selatan jalur tersebut," kata sumber IDF tersebut.

Sementara itu, Channel 12 Israel melaporkan, seorang sersan di Staf Brigade Givati Bisha tewas karena serangan jantung setelah pasukan di bawah komandonya terbunuh di wilayah tersebut.

“Kematiannya disebabkan oleh ketidakmampuannya menanggung beban dari apa yang dia lihat di Gaza (aksi Brigade Al Qassam),” tulis laporan itu , mengutip keterangan dari kenalan sersan Israel yang tewas karena serangan jantung itu.

Adapun Brigade Al-Qassam melaporkan serangan dengan menyatakan kalau serangan tersebut menggagalkan upaya Israel untuk membebaskan salah satu tawanan di kamp Bureij.

Pasukan khusus Israel disebutkan menyusup ke lokasi tersebut dalam sebuah operasi penyelamatan.

Pergerakan Pasukan IDF itu dihadang, misinya digagalkan, dan bentrokan pun terjadi.

Pernyataan Brigade AL Qassam juga menyatakan kalau para pejuangnya menargetkan pasukan khusus IDF di dalam sebuah rumah dekat area stasiun di kota Khan Younis di Gaza selatan dengan rudal anti-personil, sehingga menyebabkan korban jiwa di antara anggota IDF.

(oln/JN/*)

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved