Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Sragen

Pria Sragen Tewas Kesetrum saat Perbaiki Speaker di Rumah

Seorang pria warga Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, tewas tersengat aliran listrik.

Tribun Jogja/Istimewa
Ilustrasi kesetrum listrik. (DOK. For The People) 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Seorang pria warga Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, tewas tersengat aliran listrik.

Jumadi (53) kesetrum saat memperbaiki speaker di rumahnya.

Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam mengatakan, peristiwa nahas itu terjadi pada Senin (15/1/2023) pukul 11.45 WIB.

Baca juga: Kuli Bangunan Tewas Kesetrum saat Ambil Dompel Jatuh di Gorong-Gorong Usai Makan di Warung

Kejadian pertama kali diketahui olen istri korban Parni (46), saat tengah mendampingi korban memperbaiki sound sistem di rumahnya. 

TKP kasus laki-laki meninggal dunia saat perbaiki speaker
Anggota Polsek Sukodono sedang melakukan olah TKP kasus laki-laki meninggal dunia saat perbaiki speaker di Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng), pada Senin (15/1/2024).

Jamal menceritakan, kejadian tersebut bermula saat korban akan mencoba speaker dengan menggunakan mik. 

Tiba-tiba, mik tersebut mengenai dada korban.

"Keadaan korban tanpa baju, mik menempel di dada dan korban tersetrum sehingga korban terpental dan langsung tak sadarkan diri," ujarnya, Senin (15/1/2024).

Melihat suaminya terpental, Parni langsung meminta tolong ke tetangga terdekat.

Tetangga korban, Suparno (44) lantas melakukan pengecekan ke tubuh korban.

Didapati korban diduga telah meninggal dunia. 

"Setelah itu yang bersangkutan melaporkan ke Ketua RT dan Polsek Sukodono. Kemudian personel, Koramil dan tim dokter dari Puskesmas mendatangi lokasi kejadian serta mengecek kondisi korban," katanya. 

Hasil pemeriksaaan luar pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Korban murni meninggal akibat kecelakaan tersetrum listrik.

Korban mengalami luka bakar pada dada, serta mengalami luka lecet pada pelpis mata kiri, pundak kiri, dan lutut kiri.

Pihak keluarga telah menerima kematian korban dan tidak menghendaki dilaksanakan proses autopsi.

"Oleh karena itu, kita serahkan kepada keluarga agar bisa dilakukan proses pemakamam," pungkasnya. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pria di Sragen Tewas Kesetrum dan Terpental Saat Perbaiki Speaker"

Baca juga: Nasib 3 Orang Kesetrum Saat Ganti Bendera Partai, 1 Orang Tewas

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved