Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Detik-detik Truk Box Isi Solar Subsidi 3.000 Liter di SPBU Bogor, Ternyata Dijual Lagi 3 Kali Lipat

Polresta Bogor Kota berhasil mengungkap taktik para tersangka penyalahgunaan BBM Solar bersubsidi di Kota Bogor.

|
Editor: muh radlis
IST
Tangkapan layar rekaman CCTV truk yang isi bahan bakan hingga 3.000 liter. 

TRIBUNJATENG.COM - Polresta Bogor Kota berhasil mengungkap taktik para tersangka penyalahgunaan BBM Solar bersubsidi di Kota Bogor.

Tiga tersangka berinisial LL (50), NA (27), dan FA (26) berhasil ditangkap, di mana LL berperan sebagai sopir truk, sementara NA dan FA adalah operator SPBU yang ikut terlibat.

Dodi Waspodo, perwakilan Pertamina Regional Jawa Bagian Barat (JBB), menjelaskan bahwa para tersangka melakukan aksinya setelah melakukan kongkalikong dengan operator SPBU yang menjadi sasaran.

Operator SPBU menerima upah sebesar 30 ribu rupiah untuk setiap pengisian.

"Tersangka kongkalikong terlebih dahulu. Sopir truk mendapatkan upah 30 ribu rupiah setiap pengisian, dan untuk mengelabui, mereka tidak hanya mengisi sekali, tetapi beberapa kali agar tidak mencurigakan," ujar Dodi.

Sopir truk memanfaatkan situasi agar tidak terlihat oleh kendaraan lain.

Mereka bisa mengisi BBM beberapa kali, dan satu toren berisikan 1.000 liter, dengan kemampuan mengisi hingga 3 toren atau setara dengan 3.000 liter.

"Pengisian BBM dilakukan dengan cara normal, namun ada modifikasi pada tangki pengisian solar di dalam truk.

Mereka menggunakan alat untuk menyambungkan solar ke truk, yang membuat suara berisik.

Namun, karena sudah ada kongkalikong, operator SPBU tidak curiga," tambahnya.

Untuk memastikan bahwa pengisian berlangsung seperti biasa, sopir truk menggunakan barcode My Pertamina, dengan pilihan BBM jenis solar subsidi.

Meskipun demikian, Dodi memberikan apresiasi kepada Polresta Bogor Kota atas keberhasilan mengungkap kasus ini.

Ia juga mengajak masyarakat untuk melapor kepada pihak kepolisian jika menemui kasus serupa di SPBU Kota Bogor.

"Dengan berhasilnya terungkap kasus kemarin, kami harap masyarakat Kota Bogor bisa lebih waspada dan paham ketika menemukan hal serupa. Sehingga bisa melaporkan hal ini," ungkapnya.

Sementara itu, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Tguh Prakoso mengatakan, aksi penyalahgunaan BBM Solar bersubsidi ini sudah dilakukan sejak Desember 2023 lalu.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved