Jelang Persebaya vs PSIS Semarang, Gilbert Agius Komentari Sosok Paul Munster

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang terus mematangkan taktik dan strategi tim jelang laga melawan Persebaya Surabaya dalam laga tunda BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (30/1/2024) pekan depan.

Terbaru, PSIS mencoba menguji progres latihan sejak awal Januari lalu dengan beruji coba menghadapi kampiun Liga 3 Jateng 2023, Persip Pekalongan di Stadion Hoegeng Kota Pekalongan, Rabu (24/1) kemarin.

Dalam laga tersebut, Mahesa Jenar menang tipis 1-2.

Pelatih PSIS Gilbert Agius menyebut pasca melakoni uji coba dengan Persip Pekalongan, masih ada sejumlah evaluasi yang harus dilakukan timnya jelang menghadapi Persebaya.

''Kami mulai memperdalam pemahaman pemain pada taktik dan skema permainan yang saya inginkan. Sejauh ini, pemain mengalami progres yang baik dari sisi fisik maupun teknik. Memang pada laga uji coba melawan Persip Pekalongan lalu, masih banyak kesalahan kecil yang terjadi. Hal itu tak boleh terjadi lagi,'' ungkap Gilbert Semarang, Kamis (25/1).

Gilbert menyoroti komunikasi pemain dan pertahanan yang lengah sehingga gol Persip terjadi melalui gol bunuh diri yang dicetak pemain bertahan PSIS, Syihabuddin.

Meski demikian, Gilbert menyebut jika uji coba ini menjadi modal penting dalam mengasah chemistry antar pemain di lapangan serta beradaptasi kembali dengan atmosfer pertandingan.

Seperti diketahui, PSIS terakhir kali berlaga pada 16 Desember lalu menghadapi Madura United di Stadion Jatidiri Semarang.

Lebih lanjut, Gilbert mengatakan meski menang atas Persip, ia sebetulnya masih belum puas dengan performa pemain di lapangan.

Sementara disinggung soal calon lawan, Gilbert menyebut belum bisa menganalisa Persebaya sebab kini ditangani pelatih baru, Paul Munster.

Eks pelatih Bhayangkara FC tersebut bakal menjalani debutnya menangani Persebaya saat menjamu PSIS pekan depan.

Gilbert menilai kehadiran Paul Munster bisa jadi pembeda bagi Persebaya dalam laga nanti. Dia meyakini kehadiran Paul Munster permainan Persebaya Surabaya akan jauh lebih baik.

''Jika melihat saat dia menangani Bhayangkara FC, menerapkan permainan menyerang. Kolektivitas juga bagus. Tapi, saya belum mengetahui pasti bagaimana Persebaya sejak ditangani dia,'' tandasnya.

Disisi lain, PSIS berencana akan berangkat ke Surabaya pada Minggu (28/1) lusa. (*)