Relawan Bocahe Gibran Nusantara Pun Antisipasi Money Politik

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Isu dugaan money politic di sejumlah daerah Jateng yang terjadi bersamaan dengan masa kampanye terbuka terus menjadi sorotan menjelang pelaksanaan pemilu 2024 yang menyisakan waktu kurang dari 2 pekan.

Hal itupun turut menjadi perhatian organ relawan pendukung paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, yakni Relawan Bocahe Gibran Nusantara, yang kemudian membentuk satgas Tim Anti Money Politic selama masa kampanye terbuka.

Sekjen Bocahe Gibran Nusantara, Yudha WK Putra mengatakan, satgas itu berada di masing-masing organ relawan yang sudah mempunyai tim untuk melakukan kontrol terhadap para anggotanya. Satgas itu nantinya akan bekerja 24 jam penuh untuk menggawangi basisnya masing-masing.

"Jateng menjadi arena yang panas, meski sebenarnya bukan area battle ground. Jangan pengaruhi mereka yang dapat menciderai pesta demokrasi dengan adanya money politic," ujarnya, melalui keterangan pers yang diterima Tribun Jateng, Minggu (4/2).

Menurut dia, situasi menjelang pemilu pada 14 Februari 2024 harus kondusif. Ia meminta agar tidak ada uang yang bertebaran selama masa kampanye terbuka. "Indonesia butuh pemimpin yang bisa, yang lebih baik untuk rakyat. Jangan sampai kita diberi uang berapa, namun sengsaranya 5 tahun," tuturnya.

Yudha berharap Bawaslu dapat menindak tegas apabila terjadi money politic pada masa kampanye. Bahkan, ia mempersilakan untuk memproses hukum jika ada anggota relawan 02 itu yang kedapatan melakukan money politic.

"Apabila ada anggota kami yang juga terbukti melakukan hal itu, tangkap saja. Kami tidak akan memberikan advokasi dalam perlindungan-perlindungan hukum," tandasnya.

Adapun, relawan 02 juga terus berupaya menjaga kekompakan antar-relawan untuk bisa meraih target memenangkan Prabowo-Gibran di pilpres 2024 dalam sekali putaran.

Hal itu seperti dilakukan ratusan relawan Bolonemase Ladies yang berkumpul di aula Restoran Atmos Sirampog, Kabupaten Brebes, Sabtu (3/2).

Dalam acara tersebut dihadiri pula Nurul Huda, Kordinator Bolonemase Kabupaten Brebes, dan Koordinator Bolonemase Ladies, Erin.

Koordinator Nasional Bolonemase, Kuat Hermawan Santoso menuturkan, pentingnya solid dan kompak antarrelawan, terutama selalu bekerja keras meraup suara terbanyak di Brebes untuk Prabowo-Gibran menang 1 putaran. Ia pun terus mendorong relawan selalu menjaga ketertiban dalam pilpres 2024 itu.

Dalam orasinya, Kuat berpesan agar relawan selalu santun dalam kampanye. "Tidak boleh menjelek-jelekan paslon lain, dan mengawal pemilu agar aman dan damai," ucapnya.

Kordinator Bolonemase Ladies, Erin menyatakan, ada yang sudah terdaftar dan bergabung dengan organ relawan itu sebanyak 10.000 orang di Kabupaten Brebes.

"Yang hadir di acara ini sekitar 500 orang perwakilan setiap kecamatan di Kabupaten Brebes," bebernya. (Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas/Permata Putra Sejati)