Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Inilah Tampang 2 Begal Sadis Yang Tusuk Nazwa Keyza Safira Anak Anggota TNI Hingga Tewas

Inilah tampang dua begal yang menusuk anak anggota TNI hingga tewas bernama Herly Diansyah (36) dan Nopriandi (27).

Editor: raka f pujangga
Dok Polisi/Dok Keluarga
Kedua pelaku yakni Herly Diansyah (36) warga Gelumbang, Muara Enim dan Nopriandi (27) warga Kecamatan Lembak, Muara Enim. 

Kedua orang yang mengenakan hoodie dan masker tersebut lalu merebut sepeda motor yang parkir tak jauh dari tempat nongkrong kedua korban.

"Kedua pelaku memaksa mengambil motor sambil menodongkan senjata api dan pisau," ungkap Herman.

Kedua korban sempat melakukan perlawanan hingga kepala Aldo dipukul menggunakan gagang senjata api oleh salah seorang pelaku.

Menurut Herman, pria yang menganiaya Aldo sempat kehilangan keseimbangan sehingga terjatuh dari sepeda motor.

Sementara korban Nazwa berupaya menghalangi laju satu pelaku lainnya hingga ditusuk di bagian punggung.

"Jadi korban yang laki-laki berupaya melawan eksekutor pencurian. Korban perempuan melawan satu pelaku lainnya," terang Herman.

Setelah Nazwa tergeletak, para pelaku membawa kabur sepeda motor matic milik korban.

Aldo dalam kondisi kepala berdarah berupaya meminta pertolongan warga untuk membawa Nazwa ke rumah sakit terdekat.

Kasi Humas Polres Ogan Ilir AKP Herman Ansori mengatakan, petugas telah melakukan olah TKP.

"Korban meninggal dunia. Ini masih lidik," kata Herman dihubungi via telepon.

Mahasiswi bernama Nazwa Keyza Safira (19) dibegal oleh dua orang yang berpura-pura menanyakan lokasi pemancingan.
Mahasiswi bernama Nazwa Keyza Safira (19) dibegal oleh dua orang yang berpura-pura menanyakan lokasi pemancingan. (istimewa)

Anak Anggota TNI

Dikutip dari sumber lain, ayah Nazwa Keyza Safira merupakan seorang TNI yang bernama Sertu Nasir yang bertugas sebagai Babinsa di Desa Sukanegara Kecamatan Lahat.

Sebagai ayah, Sertu Nasir sangat berharap pelaku begal yang juga sudah membunuh anaknya segera ditangkap.

"Kita percaya dengan pihak ke Polisian. Ya harapanya bisa segera terungkap pelakunya bisa ditangkap, " ujarnya kepada media ini, Selasa (6/2/2024).

Menurutnya jika pelaku ditangkap, maka bisa terungkap semua kronologi peristiwa yang menimpa anaknya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved