Gol Tendangan Melengkung Riyan Arema Vs PSIS karena Hoki atau Skill? Video Ini Akan Menjawabnya

Gol Tendangan Melengkung Riyan PSIS Semarang Terjadi karena Hoki atau Skill? Video Ini Akan Menjawabnya

TRIBUNJATENG.COM - PSIS Semarang panen gol dalam laga tandang melawan Arema FC di pekan ke-24 Liga 1, Selasa (5/2/2024).

Dalam pertandingan tersebut PSIS Semarang unggul 4 gol atas Arema FC.

Sedangkan Singo Edan-julukan Arema FC hanya bisa membalas 1 gol.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Pekan ke-25 Persita Vs Persebaya hingga PSIS Vs Dewa United, Main Setelah Pemilu 2024

Satu hal yang menarik untuk diulas adalah gol ketiga PSIS Semarang yang dicetak oleh Riyan Ardiansyah.

Gol tersebut tercipta lewat sepakan jarak jauh dari pojok kiri kotak penalti.

Berawal dari umpan Taisei Marukawa, Riyan berhasil mengecoh bek Arema FC dan melepaskan tendangan placing.

Bola melengkung dan mengarah tepat ke dalam gawang.

Kiper Arema FC, Julian Schwarzer, berusaha melompat untuk menangkap bola.

Namun apa daya, tangannya tak mampu menjangkau bola.

Menyoal gol tersebut, ada netizen yang mempertanyakan apakah terjadi karena hoki atau skill.

Jawabannya tentu karena skill dan latihan. Hal itu tampak dari tendangan Riyan saat melawan Persebaya sepekan sebelum melawan Arema FC.

Saat melawan Persebaya, pemain PSIS Semarang asal Pati itu juga melakukan tendangan serupa.

Dari sudut yang hampir sama, Riyan melakukan tendangan placing melengkung.

Namun sayangnya dalam kesempatan itu, bola masih membentur tiang gawang sehingga gagal berbuah gol.

Sepekan kemudian, dalam laga melawan Arema, Riyan kembali melakukan tendangan yang sama.

Hasilnya, usaha Riyan berbuah gol menggandakan keunggulan Mahesa Jenar.

Berikut ini gol Riyan saat melawan Arema FC.

Berikut ini tendangan jarak jauh Riyan yang membentur tiang gawang saat melawan Persebaya Surabaya.

Pada laga kali ini Riyan mencetak brace bersama Alfeandra Dewangga.

Hasil ini berhasil membawa PSIS tembus ke posisi dua klasemen sementara dengan koleksi 42 poin.

Anak asuh Gilbert Agius berhasil naik dua peringkat dan menggeser posisi Persib Bandung.

Kemenangan kali ini juga sekaligus memutus tren tak pernah menang Mahesa Jenar dalam tiga laga terakhir.

Dalam jalannya pertandingan babak pertama, Arema FC sebetulnya tampil agresif sejak awal-awal laga.

Beberapa kali Arema FC mencoba menembus pertahanan tuan rumah.

Pada menit 8, Arema FC mendapat peluang emas lewat aksi Dedik Setiawan memanfaatkan kesalahan lini belakang PSIS.

Namun, meski sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper PSIS, Dedik tak mampu menceploskan bola ke gawang.

Menit 17, Arema FC kembali mendapatkan peluang melalui tendangan jarak jauh yang dilakukan Arkhan Fikri, namun sepakan pemain Timnas U-23 tersebut masih dapat diamankan kiper PSIS.

Menit 22, PSIS Semarang sukses membobol gawang Arema FC lewat tendangan Riyan Ardiansyah memanfaatkan umpan Taisei Marukawa membawa Mahesa Jenar unggul 1-0.

Pada menit ke 31, Arema FC sebetulnya memiliki kans menyamakan kedudukan lewat Dedik Setiawan namun lagi-lagi andalan lini depan Arema FC tersebut kembali gagal mencetak gol.

Di menit 34, PSIS hampir menggandakan keunggulan lewat tendangan Septian David Maulana.

Kedua tim terus mencoba saling jual beli serangan di sisa menit babak pertama.

Beberapa menit sebelum babak pertama selesai, PSIS menggandakan keunggulan lewat tendangan Alfeandra Dewangga dari luar kotak penalti pada menit 45.

Tendangan kaki kiri Dewangga gagal diantisipasi dengan baik oleh kiper Arema FC.

Skor 2-0 bertahan hingga akhir babak pertama.

Berlanjut di babak kedua, tuan rumah yang memulai babak kedua dengan kondisi tertinggal defisit dua gol langsung menekan area pertahanan Mahesa Jenar.

Pada menit ke 48 Arema FC mendapat peluang cukup berbahaya melalui tendangan bebas Charles Almeida namun masih belum mampu berbuah gol.

Perlahan tapi pasti, Arema FC akhirnya sukses memperkecil ketinggalan lewat gol Charles Lokolingoy pada menit ke 56.

Sementara itu, di menit 74 PSIS kembali mencetak gol di menit 74 melalui Riyan Ardiansyah.

Arema FC dan PSIS mencoba terus saling jual beli serangan di sisa menit babak kedua.

Jelang akhir laga,  tepatnya di menit 91, PSIS kembali mencetak gol lewat tendangan spektakuler Alfeandra Dewangga dari luar kotak penalti.

Skor pun berubah menjadi 4-1 yang bertahan hingga akhir laga.

(*)