Nasib Pilu ART Asal NTT Ini, Dianiaya Majikan Hingga Tubuh Kurus Kering, Rambut Juga Acak-acakan

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Seorang asisten rumah tangga (ART) di Jakarta Barat diduga memperoleh perlakuan tak menyenangkan oleh majikannya.

Dari video yang beredar, dia diduga memperoleh penganiayaan selama bekerja di tempat majikannya.

ART tersebut adalah warga asal NTT.

Tubuhnya kurus kering, rambutnya berantakan, dan wajahnya seakan terus- terusan menunjukkan rasa trauma ketakutan.

Baca juga: Sosok Pasutri Kecewa Anaknya Jadi Tersangka Penganiayaan, Padahal Baru Lulus Tamtama Polri

Baca juga: Gelar Perkara Penganiayaan Sadis Remaja 14 Tahun, Korban Jalani Perawatan Jiwa Trauma Berat

Seorang asisten rumah tangga (ART) diduga dianiaya sang manjikan. 

ART itu pun menjadi terlihat memprihatinkan, lantaran tubuhnya yang menjadi kurus kering. 

Dia terekam tengah duduk di atas tembok pagar.

Si ART diduga tak hanya dianiaya, akan tetapi disekap oleh majikannya hingga kelaparan.

Bahkan, rambutnya seperti dicukur acak hingga tak lagi tampak seperti seorang wanita.

Dinarasikan dalam video yang beredar, wanita yang diduga disiksa itu berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT) berinisial IP (23).

Dia kala itu menerima sebuah bungkusan makanan dari warga yang juga berasal dari NTT yang iba kepadanya.

Namun, kala warga itu menanyai soal kondisinya, terkait apakah dia makan layak atau tidak, IP tampak menyuruh warga itu agar tidak berbicara terlalu kencang.

Dia menempatkan jari telunjukknya di depan mulut, kemudian menunjuk ke arah belakang punggungnya, seolah takut ketahuan oleh majikannya.

"Berapa hari tidak makan?"

"Ko kasihan begini, ko dikurung," kata warga yang memvideokan tersebut seperti dilansir dari TribunSolo.com, Jumat (16/2/2024).

"Beta (saya) sayang ko tara (kamu tidak) makan?"

"Dari kemari ko (kamu) tidak makan?"

"Kasihan ko kurus begini tinggal tulang," imbuh dia. 

Baca juga: Viral Video Wanita Diseret Pacar Hingga Jilbab Nyaris Terlepas, MR DIY Kecam Aksi Penganiayaan

Baca juga: "Jangan Bunuh" Remaja 14 Tahun Korban Penganiayaan Trauma Sering Teriak, Keluarga Ikat Tangan Kaki

Wanita itu sempat berharap uang kepada sang perekam.

Namun warga itu mengatakan percuma saja kalau dirinya tak bisa keluar untuk membeli makan.

Setelah itu, video berganti dengan warga yang beramai-ramai mendatangi rumah majikan korban.

"Ini korban ini (IP), kami lagi tunggu dari Polres Metro Jakarta Barat mau ke sini," kata orang dalam video tersebut.

Terkait hal itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andri Kurniawan membenarkannya.

Menurut dia, pihaknya telah menerima laporan tentang dugaan penyekapan dan penganiayaan tersebut.

"Betul laporan sudah kami terima, akan kami tindak lanjuti secara profesional dan transparan."

"Untuk perkembangannya kami sampaikan kembali," kata AKBP Andri.

Dia berujar, saat ini kasus tersebut sudah masuk dalam proses penyelidikan.

Oleh karena itu, pihaknya masih mendalami apakah korban mengalami luka-luka atau hal lain yang membahayakan dirinya selama bekerja dengan majikan tersebut.

"Nanti kami lakukan klarifikasi."

"Sementara kami lakukan penyelidikan, nanti akan kami sampaikan secara transparan," ungkap AKBP Andri Kurniawan. 

"Laporan pada 13 Februari 2024."

"Sementara masih kami dalami, kami usut, kami sudah terima laporannya, nanti kami tindak lanjuti secara profesional dan transparan," pungkas dia. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di TribunSolo.com berjudul Viral, ART di Jakarta Diduga Disekap, Jarang Dikasih Makan hingga Tubuhnya Kurus Kering

Baca juga: Makna Lain Nazar Cukur Botak Gubernur Kaltara Usai Prabowo-Gibran Unggul, Ada Unsur Ritual Tahallul

Baca juga: Instagram Pemkab Banyumas Jadi Tempat Jualan iPhone, Kena Retas?

Baca juga: Kepala Pak RT Terima 30 Jahitan Dianiaya RM Suami Caleg, Ngamuk Gegara Istri Cuma Dapat 3 Suara

Baca juga: Suami Caleg Ngamuk, Istrinya Cuma Dapat 3 Suara di TPS 23, Membabi Buta Hajar Pak RT