Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Video

Video Gusti Bhre Mangkunegara X Pimpin Upacara Hari Jadi Kota Solo, Gibran: Tidak Harus Walikota

Tampak hadir, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka beserta istri Selvi Ananda, Wakil Wali Kota, Teguh Prakosa dan jajaran Forkopimda Solo.

Berikut ini video Gusti Bhre Mangkunegara X jadi inspektur upacara hari jadi Kota Solo, Gibran: tidak harus walikota.

TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Menggunakan bahasa Jawa, upacara peringatan Hari Jadi ke-279 Kota Solo di Taman Balekambang, Sabtu (17/2/2024) pagi berlangsung khidmat.

Uniknya, bahasa yang digunakan bukanlah bahasa Indonesia melainkan bahasa jawa. Upacara itu dipimpin Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangkunegara X atau kerap disapa Gusti Bhre.

Tampak hadir, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka beserta istri Selvi Ananda, Wakil Wali Kota, Teguh Prakosa dan jajaran Forkopimda Solo.

Gibran mengenakan pakaian khas jawa yakni beskap berwarna biru dongker, sementara Selvi menggunakan kebaya warga cokelat.

Selain diikuti para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menggunakan beskap, lurik hingga kebaya. Prajurit keraton Surakarta hingga prajurit Mangkunegaran juga menjadi peserta upacara.

"Yang kita sampaikan tadi, bagaimana Kota Solo kaya dengan sejarah, budaya, adat dan tradisi. Kita harus berkembang dengan memegang nilai-nilai itu," kata Gusti Bhre usai upacara.

Gusti Bhre mengaku kagum dengan hasil revitalisasi Taman Bales seng semakin bagus, rapi dan terawat. Dengan begitu bisa menjadi salah satu ikon Kota Solo.

KGPAA Mangkunegara X sendiri sudah dua kali menjadi inspektur upacara. Pertama saat upacara Hari Kemerdekaannya 2023 dan Hari Jadi Kota Solo.

"Sudah dua kali ya, waktu hari kemerdekaan dan hari jadi. Tapi acara ini persiapannya lebih singkat. Saya tentu senang sekali bisa berkontribusi," katanya.

Menurutnya, upacara ini makin spesial karena terselenggara di Taman Balekambang. Ia mengatakan hubungan Mangkunegaran dengan taman Balekambang sangat dekat.

"Apalagi acara di Taman Balekambang yang dekat sekali dengan kali. Dulunya dibangun eyang buyut saya Mangkunegara VII," imbuhnya.

Sementara itu, Wali Kota Gibran mengatakan Inspektur upacara (irup) tidak harus dipimpin oleh Wali Kota. Ia menyebutkan sejumlah tokoh lain juga pernah menjadi inspektur upacara.

Di hari jadi Kota Solo ke- 279 ini dia berharap semua program pemerintah Kota Solo bisa terselesaikan. Selain itu infrastruktur yang sudah dibangun bisa dimanfaatkan oleh warganya.

Dengan begitu diharapkan bisa menimbulkan multi player effect yang bisa menumbuhkan ekonomi di Kota Solo.

"Karena hari ini di Taman Balekambang, harapannya para seniman, budayawan dan pemerintah bisa berkolaborasi untuk melestarikan kekayaan kita seperti gamelan ketoprak dan lain-lain," tutupnya. (uti)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved