Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

BBPMP Jateng Dorong Pendidikan Bermutu Melalui Optimalisasi Sistem Zonasi hingga Rapor

Dalam upaya optimalisasi penjaminan mutu pendidikan di Provinsi Jawa Tengah, BBPMP Jateng menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Terpadu Penjaminan Mutu P

Editor: m nur huda
Istimewa
Kepala Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan  (BBPMP) Provinsi Jawa Tengah, Nugraheni Triastuti, SE, M.Si saat ditemui di sela kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Terpadu Penjaminan Mutu Pendidikan pada di The Sunan Hotel Solo 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Dalam upaya optimalisasi penjaminan mutu pendidikan di Provinsi Jawa Tengah, Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jateng menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Terpadu Penjaminan Mutu Pendidikan pada tanggal 19-21 Februari 2024 di The Sunan Hotel Solo.

Kepala BBPMP Provinsi Jawa Tengah, Nugraheni Triastuti, SE, M.Si mengungkapkan, terdapat empat agenda prioritas dalam rakor tersebut antaralain tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang berkaitan dengan Sistem zonasi.

“Diharapkan, PPDB benar-benar memastikan keterjangkauan akses pendidikan dan peningkatan mutu pendidikan secara merata di seluruh wilayah,” katanya.

Kemudian tentang pengangkatan Guru Penggerak sebagai Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah.

Transformasi ini, lanjut Nugraheni Triastuti, bertujuan untuk mengatasi ketertinggalan pembelajaran yang mempengaruhi kesempatan lulusan dalam persaingan global.

Suasana diskusi kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Terpadu Penjaminan Mutu Pendidikan yang digelar Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan  (BBPMP) Provinsi Jawa Tengah, di The Sunan Hotel Solo.
Suasana diskusi kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Terpadu Penjaminan Mutu Pendidikan yang digelar Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan  (BBPMP) Provinsi Jawa Tengah, di The Sunan Hotel Solo. (Istimewa)

Tak hanya itu, rakor juga membahas mengenai pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan (PPKSP). Kebijakan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan inklusif.

Selanjutnya, juga dibahas tentang Rapor Pendidikan dan Perencanaan Berbasis Data.

“Capaian mutu pendidikan disajikan melalui Rapor Pendidikan, yang diharapkan menjadi dasar perencanaan dan penganggaran efektif,” jelasnya.

Nugraheni Triastuti menambahkan, Rakor Terpadu ini bertujuan untuk mensinergikan dan mengkolaborasikan pemahaman, program, dan kegiatan seluruh unsur pemangku kepentingan pendidikan di Provinsi Jawa Tengah.

Adapun, dalam kegiatan tersebut menghadirkan sekitar 250 peserta dari berbagai instansi terkait, antaralain Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, BAPPEDA, Kepala BKD, Koordinator SPM Sekretariat Daerah Kementerian Agama, serta berbagai lembaga terkait dan mitra pembangunan pendidikan.

Selama kegiatan, juga menghadirkan sejumlah narasumber di antaranya  Dirjen PAUDDIKDASMEN Kemendikbudristek, Dr Iwan Syahril, P.hD, Sesdirjen Dr. Praptono,M,Ed, Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah dan Tenaga Kependidikan, Kepala Puspeka (Pusat Pendidikan Karakter) Plh Direktur SUPD IV Kemendagri  dan narasumber praktik baik dari berbagai daerah di Jateng.

"Kami berharap Rapat Koordinasi Terpadu ini dapat menjadi momentum bagi semua pemangku kepentingan pendidikan untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan pendidikan bermutu di Provinsi Jawa Tengah," tegasnya.(*)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved