Breaking News
Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Kisah Bu Guru Selingkuh Dengan Siswa SMA, Suami Bongkar Bukti Chat ke Media Sosial Hingga Viral

Viral bu guru selingkuh dengan siswa SMA tempatnya mengajar, suami bongkar bukti perselingkuhan di media sosial.

Editor: raka f pujangga
istimewa
Ilustrasi selingkuh 

TRIBUNJATENG.COM - Viral bu guru selingkuh dengan siswa SMA tempatnya mengajar.

Padahal siswa laki-laki tersebut masih berusia 16 tahun.

Peristiwa itu membuat media sosial Tiongkok gempar mengenai seorang guru yang melakukan hubungan terlarang dengan siswa.

Baca juga: Viral Istri Lega Lihat Suami Selingkuh di Garasi, Ternyata Ngaku Kewalahan Penuhi Hasrat Seksual

Bagaimana cerita lengkapnya?

Kronologi

Kasus ini bermula pada 19 Februari, yang mana seorang guru sekolah menengah di Distrik Xuhui, Shanghai, Tiongkok dituduh oleh suaminya melakukan kecurangan terhadap seorang siswa berusia 16 tahun.

Menurut China News Weekly, seorang netizen mengaku sebagai guru kimia dan istrinya adalah seorang guru sekolah menengah di distrik Xuhui, Shanghai.

Pria tersebut mengunggah banyak rekaman obrolan WeChat antara seorang guru perempuan dan seorang siswa laki-laki di kelasnya.

Pria itu menuduh istrinya "menipu" dan "berhubungan seks dengan anak di bawah umur".

Departemen Pendidikan Distrik Xuhui akhirnya menjelaskan kepada wartawan bahwa mereka mengetahui insiden tersebut dan sedang menyelidikinya.

Dari informasi wartawan setempat, disebutkan bahwa guru perempuan tersebut bermarga Zhang, dia telah diskors dari pekerjaannya.

Pada sore yang sama, Sekolah Menengah No. 2 Shanghai mengeluarkan laporan terkait dengan kasus itu.

“Baru-baru ini, muncul informasi di internet bahwa seorang guru perempuan mempunyai hubungan yang tidak pantas dengan seorang siswa di sekolah kami.

Pihak sekolah menyikapi hal ini dengan sangat serius dan segera membuka penyelidikan dengan pihak terkait, dan guru yang terlibat pun langsung diberhentikan sementara.

Kasus ini akan ditangani secara serius sesuai dengan hukum berdasarkan hasil penyidikan.”

Dalam transkrip percakapan keduanya, terdapat bagian dimana guru perempuan tersebut membalas pesan siswanya:

"...Hei, kamu belum remaja."

Terkait kejadian tersebut, beberapa netizen melontarkan pertanyaan:

"Apakah guru yang terlibat dalam kejadian tersebut bersalah atas" rayuan "?"

Zhao Liangshan, pengacara di Firma Hukum Shaanxi Hengda, mengatakan bahwa ada aturan tentang pidana di Tiongkok yang mirip kasus ini.

"Pasal 237 KUHP Peraturan pidana tentang kejahatan pemaksaan perbuatan cabul dan pencabulan anak, korbannya bisa perempuan atau laki-laki.

Namun syarat terjadinya tindak pidana percabulan yang dipaksakan adalah pelaku menggunakan kekerasan, pemaksaan, dan tindakan lain terhadap korban; untuk pornografi anak, terlepas dari apakah korban menginginkannya atau tidak, selama korbannya adalah anak-anak (yaitu di bawah usia 14 tahun) dapat dianggap sebagai pencabulan terhadap anak.”

Berdasarkan informasi yang ada selama ini, guru perempuan tersebut tidak melakukan kekerasan atau pemaksaan terhadap siswa laki-laki.

Sehingga guru perempuan tersebut bukan merupakan tindak pidana pemaksaan cabul.

Dan karena siswa laki-laki tersebut belum cukup umur.

Baca juga: Viral Istri Ketahuan Selingkuh Saat Suami Terbangun Buat Salat Tahajud, Ternyata Baru Nikah 1 Tahun

Maka guru perempuan tersebut tidak bersalah melakukan pelecehan seksual terhadap anak.

Namun, guru perempuan akan dikenakan tindakan disipliner dari lembaga pengelola pendidikan dan di dalam sekolah.

Para pengacara juga berpandangan bahwa sebagai pendidik, ia harus menegakkan nilai-nilai moral yang benar, mematuhi etika profesi dan hukum, serta tidak melanggar hak dan martabat peserta didik dengan alasan apapun. (*)

 

Artikel ini sudah tayang di Tribunnewsmaker.com

Sumber: TribunNewsmaker
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved