Buah Bibir : Kisah Yoriko Angeline Dari Pernah Jadi Kasir hingga Pemain Bola

TRIBUNJATENG.COM -- Artis peran Yoriko Angeline mengaku pernah bekerja sebagai kasir di kampus saat masih menjalani kuliah di Western Michigan University, Amerika Serikat.

Keputusan Yoriko menjadi kasir di kafe kampus untuk menambah uang jajan sekaligus mendapatkan pengalaman baru. 

“Kerja juga di Amerika untuk yang nambah-nambahin uang jajan karena kita enggak bisa bergantung sama orangtua terus,” kata Yoriko saat ditemui di daerah Kuta, Bali, Rabu (21/2). 

“Work as a cashier di kampus kafe,” tambah Yoriko.

Yoriko menyebut, pengalaman itu begitu seru lantaran dia menemukan hal baru dari setiap orang.

“Itu seru banget. Jadi kenalan banyak orang, tiap hari ketemu orang baru with different style, personality. Jadi seru banget,” ujar Yoriko.

 Lebih lanjut, saat bekerja sebagai kasir tak ada rasa gengsi dari Yoriko. Sebab, hal itu mesti ia lakukan agar menambah pengalaman dalam hidup. 

 “Enggak (gengsi) sih, why not menurut aku. Karena juga selama di sana been experience dong. Karena kita pas tinggal di Amerika itu memang enggak boleh kerja di luar kampus pas saat kita lagi kuliah,” tutur Yoriko. 

Diberitakan sebelumnya, Yoriko lulus dari Western Michigan University dengan predikat summa cumlaude melalui jurusan digital marketing. Summa cumlaude merupakan predikat tertinggi setelah cum laude dengan nilai 3,90 atau 4,00.

Di sisi lain, Yoriko Angeline mengaku pernah keranjingan bermain sepak bola. Bahkan tak tanggung-tanggung, Yoriko Angeline sempat bergabung dengan klub sepak bola saat duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). 

Adapun Yoriko menempati posisi sebagai striker dalam timnya.

“Aku dulu (posisinya) striker,” ujar Yoriko saat ditemui di daerah Kuta, Bali, Rabu (21/2).

Rupanya, ada alasan khusus Yoriko menempati posisi striker itu.

“Gara-gara aku nendangnya lumayan kencang dulu, tapi aku enggak tau kenapa, aku enggak kidal, tapi nendangnya lebih kencang kaki kiri, kaki kanan enggak ada power,” tutur Yoriko. 

Yoriko menyebut, ia sempat berkecimpung dengan klub sepak bola selama dua tahun. Dia juga pernah mengikuti kompetisi bersama klub sepak bolanya.