Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Caleg di Makassar Aniaya 2 Orang hingga Masuk Rumah Sakit, Kapolsek Malah Sebut Korban Mabuk

Oknum Calon Legislatif (Caleg) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, berinisial ST dilaporkan ke polisi atas

Editor: muh radlis
IST
Rusdi, korban pengeroyokan caleg di Makassar. (Tribun Timur) 

TRIBUNJATENG.COM - Oknum Calon Legislatif (Caleg) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, berinisial ST dilaporkan ke polisi atas dugaan pengeroyokan.

Peristiwa tersebut dikabarkan terjadi di rumah ST di Jl Dg Kuling, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar pada Senin kemarin, melibatkan dua korban, Said (36) dan Rusdi (28).

Dua korban tersebut mengalami luka serius, bahkan Rusdi harus dirawat di rumah sakit. Laporan atas tuduhan tindak pidana pengeroyokan ini telah dimasukkan ke Polsek Tamalate dengan nomor LP/B/97/III/2024/SPKT/POLSEK TAMALATE/POLRESTABES MAKASSAR/POLDA SULAWESI SELATAN.

Menurut keterangan Rusdi, peristiwa tersebut berawal dari keinginannya untuk mencari pria berinisial FB, menantu ST, dengan alasan klarifikasi bisnis rental kendaraan yang sedang mereka jalani.

Rusdi menyebut bahwa ada ketidaksesuaian dalam perjanjian bisnis, dan ia datang ke kediaman ST untuk mempertanyakan hal tersebut.

"Kan ada kesepakatan dari awal, harganya sekian. Ini tidak sesuai.

Saya tidak menuntut, saya cuma mau klarifikasi perjanjian," ungkap Rusdi.

Namun, begitu tiba di lokasi, Rusdi malah berhadapan dengan ST yang langsung melakukan penganiayaan.

Beberapa orang di sekitar lokasi juga turut serta dalam penganiayaan tersebut.

"Pertama saya masuk ke pekarangan rumahnya. Saya ketuk-ketuk pintu, panggil FB, tidak ada yang merespon.

Tak berselang lama, ada itu yang Caleg (ST), tanpa ada kata-kata langsung dia hantam dada ku," ungkapnya.

Saat Rusdi mengalami penganiayaan, Said juga turut menjadi korban saat datang ke lokasi untuk menjemput Rusdi.

Dua korban mengalami luka memar di hampir sekujur wajahnya akibat pengeroyokan yang melibatkan sekitar 10 orang.

"Baku bagi, ada yang pukul sepupuku, ada yang pukul saya.

Dikeroyok toh. Saya juga heran, saya tidak tau masalah, tujuanku ke sana jemput sepupu," terangnya.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved