PSI Solo Tegaskan Nama Kaesang Pangarep Tak Semestinya Masuk Bursa Calon Wali Kota

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Ketua DPD PSI Kota Solo, Sonny, mengekspresikan ketidaksetujuannya terhadap partisipasi Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, dalam bursa pencalonan Wali Kota Solo.

Menurut Sonny, seorang tokoh sebesar Kaesang seharusnya tidak memfokuskan diri pada urusan daerah.

“Saya berpikir, Mas Kaesang ikut dalam bursa Wali Kota, padahal beliau adalah Ketua Umum. Seorang Ketua Umum masuk menjadi Wali Kota, menurut saya, itu tidak mungkin,” ungkapnya saat dihubungi pada Jumat (8/3/2024).

Menurut Sonny, saat ini, putra dari Presiden Jokowi tengah memiliki tanggung jawab untuk memajukan partainya.

Apabila Kaesang menjabat sebagai Wali Kota, maka fokusnya akan terpecah.

“Beliau masih memiliki tanggung jawab untuk membawa PSI menjadi lebih besar. Sebagai Ketua Umum, sulit untuk fokus mengurus kota,” jelasnya.

Selain itu, Kaesang baru-baru ini bergabung dengan partai berlambang mawar tersebut.

Partisipasinya dimulai sekitar bulan September 2023.

“Beliau memiliki tanggung jawab nasional. Mari biarkan PSI tumbuh lebih besar. Beliau baru bergabung dan masih memiliki kewajiban untuk membesarkan partai,” terangnya.

Nama Kaesang muncul dalam survei yang dilakukan oleh Solo Raya Polling, bersama dengan 12 kandidat lainnya.

Peneliti Solo Raya Polling, Suwardi, menggali nama-nama ini berdasarkan hasil jejak pendapat yang dikumpulkan bersama 19 tokoh dari berbagai latar belakang. (*)