Tekan Inflasi, Pemkot Tegal Bersama Pemprov Jateng Gelar Gerakan Pangan Murah

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL- Pemerintah Kota Tegal bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Halaman Kantor Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Jumat (15/3/2024).

Kegiatan GPM tersebut mendapatkan support dan subsidi dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. 

Ada sebanyak 400 paket sembako berisi beras SPHP 5 kilogram, minyak 1 liter, dan gula pasir 1 kilogram. 

Paket tersebut dijual dengan harga Rp 75 ribu dari harga normal sebesar Rp 85 ribu. 

Selain di Kota Tegal, kegiatan serupa juga berlangsung di Kota Semarang, Surakarta, Cilacap dan Banyumas dengan total penyaluran beras mencapai 27 ton. 

Kepala Dinas Kelautan Perikanan Pertanian dan Pangan (DKPPP) Kota Tegal, Sirat Mardanus mengatakan, Kota Tegal mendapatkan bantuan subsidi sembako dari Pemprov Jawa Tengah. 

Subsidi senilai Rp 2.000 per komoditas, meliputi beras, telur dan gula pasir. 

"Seperti beras disubsidi Rp 2.000 dari harga pasaran Rp 14 ribu, menjadi Rp 12 ribu per kilogram. Begitu juga gula pasir dan telur, sehingga ini sangat membantu masyarakat Kota Tegal," katanya. 

Sekretaris Daerah Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono mengatakan, kegiatan GPM ini menjadi upaya untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat. 

Sekaligus untuk menekan angka inflasi dan kenaikan harga. 

Selain GPM, menurut Agus, Pemkot Tegal juga akan mengadakan operasi pasar dan pasar murah di beberapa lokasi. 

"Jadi ini upaya Pemkot Tegal untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat, sekaligus menekan inflasi dan kenaikan harga," ujarnya. (fba)

Baca juga: Bosan dengan Menu Buka Puasa Itu-itu Aja? Cobain Kuliner Thailand di So Thai Kasih dengan Promo BRI!

Baca juga: Posko Kesehatan Diserbu Korban Banjir : Balita sampai Manula Keluhkan Gatal-gatal  

Baca juga: Jadwal Pentas Seni dan Talkshow Gebyar Ramadan Blora, Jumat 15 Maret 2024

Baca juga: Waspada Penyakit Saat Banjir Semarang, Dinkes Buka Posko Kesehatan di Sejumlah Lokasi