Berita Kudus
Potret Toleransi di GKMI Tanjung Karang Kudus, Tampung Pengungsi, Sebagian Besar Beragama Islam
Selama rumah-rumah warga masih terendam banjir, pengungsi muslim menjalankan ibadah puasa di tempat pengungsian
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Di bulan Ramadan ini, banjir menjadi ujian bagi masyarakat di Kabupaten Kudus, sebagian dari mereka bertahan di rumah dan ada yang harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Di Kabupaten Kudus ada beberapa posko pengungsian yang disediakan, seperti di Gereja Kristen Muria Indonesia (GKMI) Tanjung Karang Kudus.
Di GKMI Tanjung Karang Kudus, saat ini terdapat 89 pengungsi banjir dari sekitaran Desa Tanjung Karang, Kecamatan Jati.
Dari total pengungsi, disebutkan oleh Pendeta GKMI Tanjung Karang, Hendra Wijaya bahwa mayoritas beragama muslim yakni berjumlah sekitar 60-an orang, dan sisanya merupakan non muslim serta jemaat gereja yang terdampak banjir.
Selama rumah-rumah warga masih terendam banjir, pengungsi muslim menjalankan ibadah puasa di tempat pengungsian.
Beragam kebutuhan dan sarana prasarana penunjang ibadah puasa disediakan oleh pihak pengungsian.
"Kalau untuk sahur, kami sudah menyediakan dapur dan bahan makanan. Jadi warga yang mau sahur tinggal mengolah, untuk buka puasa kami siapkan ada ibu-ibu gereja yang memasak bersama," ujar Pendeta Hendra Jaya, Sabtu (16/3/2024).
Sedangkan untuk pengungsi non muslim ataupun ibu hamil, juga disediakan makan pagi dan siang agar kesehatan tetap terjaga.
Pendeta Hendra Jaya, menambahkan bahwa gereja ini sudah bertahun-tahun menjadi tempat pengungsi bagi warga sekitar terdampak banjir.
Untuk tahun ini, pengungsian dibuka kembali pada hari Jumat kemarin, lantaran debit air banjir di pemukiman terus meningkat.
"Hari Jum'at kemarin kami buka, sebelumnya kami sempat memantau dan debit air mulai meningkat kami buka gereja untuk pengungsi masyarakat. Mulai itu para warga berdatangan satu persatu," tambahnya. (Rad)
Pilu, 3 Warga Kudus Ditemukan Terpasung di Kamar Rumah, Alami Gangguan Kejiwaan Akut |
![]() |
---|
Curhat Putri Pencari Kerja di Job Fair UMK 2025, Gagal Berikan CV Meski Sudah Jajaki 10 Perusahaan |
![]() |
---|
Jerit Petani Tembakau di Kudus: Panen Melimpah, Jualnya Susah |
![]() |
---|
Tahun Ini Pemkab Kudus Bantu Perbaikan 32 Rumah Tidak Layak Huni |
![]() |
---|
Kudus Borong Penghargaan Lomba TMMD ke-125 Nasional, Ada Dandim, Wabup, dan Wartawan Tribun Jateng |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.